logo batamtoday
Kamis, 16 Januari 2025
Panbil Group


Diskominfo Tanjungpinang Dorong Literasi Digital untuk Anak, Bijak Bermedia Sosial
Kamis, 16-01-2025 | 16:04 WIB | Penulis: Devi Handiani
 
Dialog pagi RRI Tanjungpinang bertema 'Penggunaan Media Sosial Anak di Luar Kendali, Perlukah Batas Usia?', pada Kamis (16/1/2025). (Ist)  

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tanjungpinang menegaskan pentingnya edukasi dan pengawasan dalam penggunaan media sosial oleh anak-anak.

Kepala Diskominfo Tanjungpinang, Teguh Susanto, menekankan hal ini dalam dialog pagi RRI Tanjungpinang bertema 'Penggunaan Media Sosial Anak di Luar Kendali, Perlukah Batas Usia?', pada Kamis (16/1/2025).

"Media sosial itu ibarat pisau bermata dua. Sisi positifnya memberikan manfaat besar, tetapi sisi negatifnya bisa berdampak serius, terutama bagi anak-anak yang belum mampu menyaring informasi secara bijak," ujar Teguh.
Menurutnya, tanpa pengawasan yang memadai, media sosial dapat memengaruhi perkembangan sosial anak, termasuk mengurangi kemampuan mereka untuk berinteraksi di dunia nyata. "Dulu anak-anak bermain bersama di luar, kini lebih banyak yang sibuk dengan gadget masing-masing. Ini merusak pola interaksi sosial mereka," tambahnya.

Teguh mengungkapkan bahwa Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) sedang merancang regulasi yang mengatur batas usia penggunaan media sosial. Regulasi ini mencakup pembatasan akses, pemberian sanksi, serta pengawasan konten yang dapat diakses anak-anak.

"Kami mendukung langkah Kemkomdigi untuk mengatur penggunaan media sosial secara lebih terstruktur agar anak-anak terlindungi dari dampak negatifnya," jelas Teguh.

Namun, ia menegaskan bahwa regulasi pemerintah tidak cukup tanpa pengawasan langsung dari orang tua. "Peran orang tua sangat krusial. Mereka harus aktif mengawasi dan mengarahkan anak-anak dalam penggunaan media sosial," ujarnya.

Sebagai upaya preventif, Diskominfo Tanjungpinang telah meluncurkan program literasi digital di sekolah-sekolah, komunitas karang taruna, dan organisasi masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anak, guru, dan orang tua tentang pentingnya penggunaan media sosial yang bijak.

"Kami rutin mengadakan edukasi untuk menumbuhkan kesadaran di kalangan anak muda dan masyarakat. Namun, karena era digital terus berkembang, literasi digital harus dilakukan secara berkelanjutan," kata Teguh.

Teguh berharap regulasi dari pemerintah dapat segera diterapkan dengan matang. Ia juga mengajak masyarakat, terutama para orang tua, untuk mendukung gerakan literasi digital ini. "Kolaborasi antara regulasi pemerintah dan kesadaran masyarakat adalah solusi terbaik. Mari bersama-sama menjaga anak-anak kita agar tumbuh di lingkungan digital yang sehat dan aman," tutupnya.

Dengan sinergi antara regulasi dan peran aktif masyarakat, Tanjungpinang optimistis dapat menciptakan ekosistem digital yang lebih baik bagi generasi muda.

Editor: Gokli

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2025 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit