logo batamtoday
Selasa, 07 Januari 2025
Panbil Group


Butuh 7.095 Unit Rumah Layak Huni di Kepri, Gubernur Ansar Temui Wamen PKP Fahri Hamzah
Minggu, 05-01-2025 | 16:04 WIB | Penulis: Irawan
 
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menemui Wamen PKP RI Fahri Hamzah di Jakarta, Jumat (3/1/2025) (Foto: Istimewa)  

BATAMTODAY.COM, Jakarta -- Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad menemui Wakil Menteri (Wamen) Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Fahri Hamzah di Jakarta pada Jumat (3/1/2025).

Dalam audiensi antara Gubernur Kepri, Ansar Ahmad dengan Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah terungkap kebutuhan rumah layak di Provinsi Kepulauan Riau sekitar 7.095 unit.

Ansar Ahmad mengatakan jika Pemprov Kepri sangat mendukung program pemerintah pusat dalam implementasi Tiga Juta Rumah yang menjadi salah satu prioritas pembangunan nasional.

Program ini dirancang untuk memastikan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dapat mengakses hunian yang layak dengan harga terjangkau.

"Kami sudah sampaikan, bahwa kebutuhan akan rumah layak huni di Provinsi Kepulauan Riau cukup tinggi, dengan sekitar 7.095 rumah tangga di wilayah tersebut memerlukan intervensi perumahan yang mendesak," sebutnya, Minggu (5/01/2025).

Gubernur Kepri telah memaparkan berbagai langkah yang telah dilakukan. Seperti penyediaan lahan untuk pembangunan rumah susun dan rumah khusus, serta rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH).

Selain itu, pemerintah provinsi telah menerapkan kebijakan strategis. Termasuk pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan percepatan proses perizinan pembangunan untuk mempermudah realisasi program ini.

Dalam paparannya, Ansar Ahmad juga menyoroti pentingnya akselerasi pembangunan rumah susun bagi ASN di Kepulauan Riau. Mengingat banyaknya pegawai yang masih tinggal di rumah kontrakan atau bersama keluarga.

Pemerintah provinsi juga memberi perhatian khusus kepada masyarakat adat, seperti suku laut, serta korban bencana alam, dengan mengusulkan pembangunan rumah khusus di berbagai wilayah, termasuk Lingga dan Natuna.

Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah, menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan komitmen Pemerintah Provinsi Kepri.

Menurutnya, sinergi yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah sangatlah vital untuk mewujudkan target ambisius Program Tiga Juta Rumah.

Ia berharap, program ini tidak hanya menjadi solusi atas kebutuhan dasar masyarakat akan hunian, tetapi juga mampu mendorong pemerataan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kepri.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi model kerja sama yang efektif bagi wilayah-wilayah lainnya di Indonesia.

Editor: Surya

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2025 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit