BATAMTODAY.COM, Jakarta - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Setjen DPD RI memperingati HUT ke-25 dengan tema 'Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045' di DPD RI, Kamis (19/12/2024).
Dalam acara tersebut, Wakil Ketua DWP Setjen DPD RI Jasnety Umar berharap agar perempuan di Indonesia dapat menjadi mitra strategis dalam mendukung pembangunan nasional untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
"Selama seperempat abad, DWP telah berperan penting sebagai organisasi istri Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak hanya memperkuat silaturahmi, tetapi juga menjadi mitra strategis dalam mendukung pembangunan nasional," ucapnya dalam acara yang turut dihadiri oleh Plh Sekretaris Jenderal DPD RI Lalu Niqman Zahir ini.
Dalam acara yang juga dihadiri oleh pejabat dan pegawai Setjen DPD RI ini, Jasnety menambahkan bahwa tema HUT ke-25 DWP kali ini mencerminkan komitmen organisasi untuk memperkokoh pondasi menghadapi tantangan zaman.
"Transformasi organisasi adalah langkah penting untuk memastikan DWP menjadi organisasi yang kuat, adaptif, dan mampu menghadapi perubahan yang cepat dalam aspek teknologi, sosial, dan budaya," jelas Jasnety ketika membacakan sambutan dari Ketua Umum DWP Pusat Dewi Arif Rahman Hakim.
Ia berpesan, keluarga sebagai unit terkecil memiliki peran penting dan fundamental dalam menciptakan generasi unggul yang akan mengisi pembangunan bangsa. Menurutnya, keluarga yang berkualitas adalah kunci dalam mempersiapkan generasi penerus yang unggul.
Selain itu, seluruh pengurus dan anggota DWP juga diajak untuk melangkah bersama dengan semangat transformasi untuk menjadikan DWP organisasi yang kokoh, responsif, dan inovatif.
"Dengan upaya bersama, insya Allah kita bisa mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045, dengan masyarakat yang sejahtera, berdaya saing tinggi, dan berkeadilan," ucap Jansety.
Terkait peringatan Hari Ibu, lanjut Jasnety, harus dijadikan sebagai momentum penting untuk mengenang perjuangan perempuan Indonesia dalam sejarah bangsa.
"Semangat para ibu yang telah memberikan kontribusi besar di berbagai bidang kehidupan harus terus kita lanjutkan melalui langkah nyata, baik dalam keluarga, organisasi, maupun masyarakat," ucapnya.
Jasnety juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota DWP Setjen DPD RI yang telah bekerja keras dan berdedikasi dalam menjalankan program-program tersebut. Ia juga mengajak semua pihak untuk menjadikan peringatan ini sebagai momentum refleksi dan inovasi.
Dalam kesempatan yang sama, Plh. Sekretaris Jenderal DPD RI Lalu Niqman Zahir menyampaikan apresiasi atas kontribusi anggota DWP.
"Kehadiran ibu-ibu Dharma Wanita tidak hanya memperkaya kehidupan keluarga, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan kerja dan masyarakat," ungkapnya.
Selaras dengan tema Hari Ibu ke-96, 'Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045', Lalu menilai bahwa perempuan menjadi pilar penting dalam pembangunan.
Mulai dari penguatan sumber daya manusia, pembangunan ekonomi berkelanjutan, hingga tata kelola pemerintahan, perempuan diharapkan menjadi motor penggerak transformasi bangsa.
Lalu juga mengajak seluruh anggota DWP Setjen DPD RI untuk terus berinovasi dan memperkokoh peran strategis perempuan dalam pembangunan bangsa.
"Dengan kerja bersama, Dharma Wanita Persatuan akan menjadi pelopor transformasi sosial dan budaya, serta mitra pemerintah yang tangguh," ujarnya.
Editor: Surya