BATAMTODAY.COM, Tangerang - Konsulat Jenderal RI Penang kembali mencatat prestasi dalam memperkuat hubungan dagang antara Indonesia dan Malaysia melalui pengukuhan tujuh kontrak bisnis senilai USD 2,42 juta, atau setara dengan Rp 38 miliar, dalam ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2024 yang digelar di BSD, Tangerang, pada 9 Oktober 2024.

Penandatanganan kontrak dagang ini melibatkan tiga perusahaan besar dari wilayah kerja KJRI Penang dengan tujuh perusahaan asal Indonesia.

Beberapa perusahaan Malaysia yang berpartisipasi adalah M Chuharmall Sdn Bhd, yang akan mengimpor produk tekstil dari PT Sri Rejeki Isman Tbk, PT Gajah Duduk, dan PT Panggung Jaya Indah (PAJITEX). Perusahaan Thong Guan Trading Sdn Bhd, juga telah menandatangani kontrak untuk pembelian teh dari PT Fair Trade Commodities.

Sementara itu, RS Agency Sdn Bhd, akan mengimpor produk kosmetik dan parfum dari PT Gondowangi Tradisional Kosmetika, PT Griff Prima Abadi, dan PT Sekawan Kosmetik Wasantara.

Konsul Jenderal RI Penang, Wanton Saragih, menyambut antusias pencapaian tersebut. Ia mengungkapkan bahwa nilai kontrak dagang yang terjalin tahun ini meningkat signifikan dibandingkan TEI 2023, yang hanya mencatat dua kontrak dengan total nilai USD 1,155 juta.

"Kualitas komoditas Indonesia yang semakin baik turut mendorong peningkatan permintaan di pasar Malaysia," kata Wanton, demikian dikutip laman Kemlu.

TEI 2024 menjadi wadah penting bagi para pelaku usaha domestik untuk mempromosikan produk mereka ke pasar internasional. Pada tahun ini, KJRI Penang berhasil membawa 75 calon pembeli potensial dari Negeri Kedah dan Pulau Pinang, jumlah yang jauh lebih banyak dibandingkan TEI sebelumnya.

KJRI Penang juga memfasilitasi business matching antara pengusaha Malaysia dan Indonesia. Selain itu, KJRI Penang turut mendorong penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Persatuan Usahawan Maju Malaysia (PUMM) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) untuk menggali peluang kerja sama yang lebih luas di bidang perdagangan dan investasi.

Editor: Gokli