BATAMTODAY.COM, Batam - Calon Wali Kota Batam 2024, Nuryanto, menegaskan komitmennya terhadap Nahdlatul Ulama (NU) dan agama Islam yang telah menjadi bagian penting dari hidupnya.
Saat bersilaturahmi dengan warga NU di Kavling Sekarwangi, Kecamatan Sagulung, Rabu (2/10/2024), Nuryanto, atau yang akrab disapa Cak Nur, menyatakan bahwa identitas ke-NU-annya tidak perlu diragukan lagi.
Cak Nur, yang juga merupakan anggota Barisan Serbaguna (Banser) NU, menceritakan pengalaman panjangnya dalam organisasi tersebut, termasuk tugasnya sebagai sopir antar jemput kiai. "Saya sudah sering bertugas antar jemput kiai, ini menunjukkan bahwa jati diri NU dalam diri saya sudah kuat," ujar Cak Nur di hadapan para warga NU yang menyambutnya dengan tepuk tangan meriah.
Dengan mengenakan kopiah hitam, Cak Nur, yang telah menjabat sebagai Komandan Banser NU Provinsi Kepulauan Riau selama tiga periode, mengajak warga NU untuk bersatu dan memenangkan calon dari NU dalam Pilkada Batam. Ia juga menekankan pentingnya memilih pemimpin yang berasal dari NU untuk menjadi Wali Kota Batam, terutama ketika Ketua DPRD Batam saat ini juga berasal dari NU.
"Kalau Wali Kota dan Ketua DPRD-nya orang NU, itu jadi kebanggaan kita. Mari kita bersama-sama memenangkan perjuangan ini," tegas Cak Nur dengan penuh semangat.
Dukung Pembangunan Batam
Cak Nur, yang berpasangan dengan Hardi Selamet Hood dalam kontestasi Pilkada Batam, berjanji akan melanjutkan pembangunan Kota Batam yang sudah dimulai oleh Wali Kota Muhammad Rudi. Ia menyampaikan bahwa meski berbeda partai politik, dirinya dan Rudi selalu kompak dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.
"Kami ingin pembangunan Kota Batam semakin merata dan maju. Semua ini demi kepentingan rakyat, dan saya akan melanjutkan program yang sudah berjalan," tambah Cak Nur.
Sebagai Ketua DPRD Batam, Cak Nur juga berperan dalam menyusun kebijakan pembangunan, baik untuk infrastruktur maupun program kesejahteraan, termasuk insentif bagi para dai, imam masjid, dan guru agama.
Strategi Batam Mudah
Dalam kesempatan tersebut, Cak Nur memaparkan program unggulannya 'BATAM MUDAH', yang merupakan strategi untuk menjawab kebutuhan masyarakat dalam lima aspek: berusaha, berobat, beribadah, bekerja, dan pendidikan.
Salah satu fokusnya adalah mempermudah masyarakat dalam menjalankan usaha, terutama UMKM, dengan bantuan permodalan, pemasaran, dan distribusi. Di bidang pendidikan, ia berkomitmen memberikan akses pendidikan gratis hingga jenjang SMA, serta beasiswa bagi anak-anak berprestasi.
Cak Nur juga menekankan pentingnya kemudahan akses layanan kesehatan. "Masyarakat hanya perlu menunjukkan KTP untuk mendapatkan layanan kesehatan," ungkapnya. Ia pun berjanji untuk meningkatkan fasilitas kesehatan dan memperluas jangkauannya, termasuk pembangunan Puskesmas baru.
Peningkatan Dana PSPK
Cak Nur menegaskan komitmennya untuk meningkatkan dana pembangunan sarana dan prasarana kelurahan (PSPK) hingga Rp 5 miliar jika terpilih sebagai Wali Kota Batam. Ia juga berharap dukungan penuh dari warga NU dan masyarakat Batam dalam Pilkada mendatang.
"Kami siap untuk bekerja keras demi Batam yang lebih baik. Mohon doa dan dukungan untuk kemenangan NADI (Nuryanto-Hardi) di Pilkada Wali Kota Batam," pungkasnya, yang disambut sorak sorai dari warga.
Editor: Gokli
