BATAMTODAY.COM, Karimun - Raja Rafiza telah resmi sebagai Ketua DPRD kabupaten Karimun setelah dilantik dan diambil sumpah jabatan sebagai pimpinan DPRD Kabupaten Karimun periode 2024-2029 di gedung paripurna Balai Rong Sri, Rabu (2/10/2024).
Namun belum banyak publik yang mengetahui bagaimana seorang Raja Rafiza, yang dilahirkan di Durai 45 tahun lalu, bisa meraih kesuksesan di dunia politik hingga dipercayakan Partai Golkar sebagai Ketua DPRD Kabupaten Karimun masa bakti 2024-2029.
Sambil minum ngopi di kedai kopi Kijang Ranggam Kecamatan Tebing, Raja Rafiza menyampaikan bahwa di balik pencapaiannya di dunia politik sekarang ini, semuanya harus dilaluinya melalui perjuangan keras yang konsisten.
Raja Rafiza menyampaikan, sebagai anak seorang petani penoreh karet di Durai tentunya dirinya harus tangguh dan berkerja keras untuk dapat membantu orang tuanya dan juga untuk dapat mengenyam pendidikan.
Pada tahun 1986 dirinya memulai menimba ilmu di Sekolah Dasar (SD) Serinjing Durai. Meskipun harus menempuh jarak lebih kurang tiga kilometer dengan berjalan kaki dari rumah sampai ke sekolahnya tetapi kondisi tersebut tetap dijalani hingga berhasil lulus SD pada tahun 1992.
Kemudian pada tahun 1992 , melanjutkan pendidikan ke jenjang tingkat SMP di Durai dan tanpa terasa akhirnya berhasil lulus SMP pada tahun 1995.
Ia menjelaskan, saking sulitnya kehidupan di saat itu terkadang dirinya tak sempat lagi untuk bermain-main seperti anak-anak lainnya yang seumuran dirinya. Namun, kondisi yang berat tersebut tidak menyurutkan niatnya untuk tetap bersekolah.
Raja Rafiza menyampaikan, atas dorongan abang kandungnya Raja Bakhtiar yang saat itu sedang mengenyam pendidikan di kota Tanjungpinang, dirinya disuruh melanjutkan sekolah ke Madrasah yang berada di Tanjungpinang.
"Karena saya akan bersekolah di Tanjungpinang dan abang saya Raja Bakhtiar telah duluan sekolah di Tanjungpinang, akhirnya kami sekeluarga berpindah ke Tanjungpinang," kata Raja Rafiza,
Selama bersekolah di Madrasah Negeri (MAN) di Tanjungpinang dari tahun 1995, dirinya juga ikut bekerja membantu abangnya di bengkel las terali yang dimiliki abangnya tersebut hingga lulus MAN Tanjungpinang pada tahun 1998.
Setelah tamat sekolah di MAN Tanjungpinang kemudian melanjutkan pendidikan di Akademi Maritim di Jogjakarta pada tahun 1998 dan berhasil lulus diploma 3 pada tahun 2001.
Selanjutnya dirinya berhijrah ke Kota Batam. Di kota ini ia dapat diterima bekerja sebagai honorer di Pemerintah kota Batam sambil mengajar di salah satu Mts Tanjung Riau.
Pada tahun 2006, dirinya melanjutkan pendidikan ke Universitas Riau Kepulauan di Batam dan berhasil menyelesaikan studi strata 1 pada tahun 2008.
Usai menamatkan strata 1, pada tahun 2010 , dirinya pindah ke Karimun. Di Karimun ini memulai kehidupan dengan menjadi honorer di DPRD Kabupaten Karimun.
Berawal dari honorer di DPRD Kabupaten Karimun inilah, dirinya mulai berangan-angan jika suatu saat nanti bisa menjadi seorang anggota DPRD Kabupaten Karimun dan kalau bisa menjadi ketua DPRD kabupaten Karimun seperti yang telah dicapai Abang kandungnya Raja Bakhtiar sebagai anggota dan ketua DPRD Kabupaten Karimun di masa itu.
Dan pada pemilihan calon legislatif tahun 1999 dirinya mencoba ikut mencalonkan diri sebagai anggota DPRD kabupaten Karimun melalui daerah pemilihan (Dapil) Moro dan Durai dan akhirnya berhasil terpilih sebagai anggota DPRD kabupaten Karimun masa bakti 1999-2024.
Dari sinilah Raja Rafiza memulai langkah politiknya dan sebagai anggota DPRD Kabupaten Karimun dari fraksi Partai Golkar, dirinya dipercayakan sebagai wakil ketua komisi III dari tahun 2019 hingga 2022 dan selanjutnya pada tahun 2022 hingga 2024 dipercayakan sebagai ketua komisi II hingga berakhirnya sebagai anggota DPRD kabupaten Karimun periode 2019-2024.
Selanjutnya, di pemilihan legislatif 2024, kembali mencalonkan diri melalui partai Golkar dan berkat dukungan masyarakat di daerah pemilihan Dapil Kecamatan Moro,Durai dan Sugie Besar , dirinya kembali menjadi anggota DPRD kabupaten Karimun periode 2024-2029.
Dengan pengalaman sebagai sekretaris DPD partai Golkar Kabupaten Karimun yang mendampingi Aunur Rafiq sebagai ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Karimun,dirinya diusulkan partai Golkar sebagai ketua DPRD kabupaten Karimun periode 2024-2029.
Kini Raja Rafiza yang merupakan putra pasangan almarhum Raja Hamid dan Raja Hajar ini sudah resmi duduk dalam jabatan strategis sebagai ketua DPRD kabupaten Karimun setelah dilantik dan diambil sumpah jabatan sebagai pimpinan DPRD kabupaten Karimun periode 2024-2029.
"Terima kasih saya ucapkan kepada orangtuanya, istri, partai Golkar dan para kerabatnya yang selama ini telah ikut mendukung dan memberikan kepercayaan kepada dirinya," tutup Raja Rafiza dengan penuh haru dibalik pencapaiannya pencapaian dan perjuangan yang dirasakannya selama ini.
Editor: Dardani