BATAMTODAY.COM, Batam - Lembaga Uji (LU) Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta sukses menggelar Pra-UKW dan UKW selama tiga hari di Gedung IT Center BP Batam, Batam Center.
Kegiatan UKW reguler yang dilaksanakan LU UKW UPN Veteran Yogyakarta itu kolaborasi dengan SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) Provinsi Kepri dan didukung sepenuhnya oleh BP Batam. Kegiatan Pra-UKW dan pembukaan UKW digelar di Ruangan Balairungsari BP Batam, Kamis 11 Juli 2024.
Kemudian, pelaksanaan UKW digelar selama dua hari, Jumat-Sabtu, 12-13 Juli 2024 di Gedung IT Center BP Batam.
Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto mewakili Kepala BP Batam H. Muhammad Rudi saat membuka pelaksanaan UKW mengatakan, wartawan adalah mitra BP Batam. Untuk itu, Purwiyanto berharap kemitraan yang terjalin baik selama ini dapat terus dijalin dan ditingkatkan lebih baik lagi.
"Kita akan menyelenggarakan kembali UKW, kerja sama antara Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam dan SMSI Kepri. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pembinaan, meningkatkan profesionalitas dan kompetensi wartawan, serta meningkatkan hubungan baik dengan media. Wartawan adalah mitra bagi BP Batam," ujar Purwiyanto.
Purwiyanto juga mengucapkan terima kasih kepada panitia acara, serta SMSI Provinsi Kepri. Terutama, kepada LU UKW UPN Veteran Yogyakarta yang telah bersedia untuk menguji 16 orang wartawan Batam, Bintan, Tanjungpinang dan Lingga ini.
Sementara itu, Direktur LU UKW UPN Veteran Yogyakarta Dr Susilastuti DN, M.Si yang diwakili penguji UPN Veteran Yogyakarta Saibansah Dardani mengatakan, pekerjaan wartawan sebenarnya hampir sama dengan pekerjaan sebagai dosen, karena dalam menghasilkan sebuah karya jurnalistik akan melakukan obeservasi, verifikasi dengan berbagai cara atau teknik mencari berita.
"Tujuannya adalah untuk mencerdaskan masyarakat dan ikut membangun bangsa. Namun wartawan mempunyai tugas yang lebih mulia yaitu melakukan kontrol sosial baik pada struktur kuasa atau tata kehidipan masyarakat, serta menjalankan hak dasar manusia yaitu hak mendapatkan informasi yang berkecukupan," ujar Saibansah Dardani.
Ditambahkannya, UPN Veteran Yogyakarta dinyatakan sebagai Lembaga Uji Kompetensi Wartawan berdasarkan SK dari Dewan Pers No 23/SK-DP/XII/2012 tanggal 12 Desember 2012 tentang penetapan Program Studi Ilmu Komunikasi sebagai Lembaga Uji Kompetensi Wartawan. UPN Veteran Yogyakarta adalah satu dari lima Perguruan Tinggi yang melaksanakan UKW.
"UPN mulai melakukan UKW pada tahun 2017. Kepri ini memiliki sejarah penting bagi UPN Yogyakarta, karena UKW pertama dilakukan di Tanjungbalai Karimun. Bisa dikatakan UPN melakukan UKW di beberapa wilayah di luar di daerah-daerah. Hal ini sejalan dengan keberadaan UPN Veteran Yogyakarta sebagai kampus bela negara. Saat ini UPN telah menyelenggarakan UKW sebanyak 48 kali dengan jumkah alumni hampir 1000 orang dan terwadai di alumni UKW UPNVY," papar Saibansah.
Kemudian, Ketua SMSI Kepri Rinaldi Samjaya menyampaikan harapan agar para wartawan yang mengikuti UKW kali ini bisa lulus semua dan benar-benar menjalankan profesi kewartawanan sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
"Bagi saya, wartawan itu harus bisa membaca tiga hal. Pertama yang tersurat, lalu yang tersirat apa yang ada dibalik peristiwa. Dan ketiga bisa membaca yang tersuruk," ujar pria yang akrab disapa Aldi itu.
Aldi juga menyampaikan apresiasi kepada BP Batam yang telah mendukung kegiatan UKW. Dan memang selama ini BP Batam selalu konsisten menjalin sinergi yang baik dengan wartawan dan media.
"Terima kasih kepada Kepala BP Batam, bapak Haji Muhammad Rudi yang selalu mensuport media dan wartawan di Kepri. Ke depan kita akan terus bersinergi," ujarnya.
Pembukaan UKW itu dihadiri Ketum SMSI Firdaus, Ketua SMSI Kepri Rinaldi Samjaya, Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto, Kabiro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuti Sirait, Direktur UKW UPN Veteran Yogyakarta diwakili Saibansah Dardani, Ketua PWI Kepri Andi, tokoh pers Kepri Marganas Nainggolan, Ketua SMSI Batam Indra Helmi, Ketua PWI Batam Qoriul Fitra, serta sejumlah pemimpin redaksi, pengurus SMSI dan PWI Kepri.
Sementara itu, setelah menjalani seluruh rangkaian UKW, 13 orang dinyatakan kompeten dan sisanya masih harus mengulang kembali paling cepat 6 bulan mendatang.
Sementara itu, Kasubbag Hubungan Komunikasi Media dan Antarlembaga BP Batam Prayuli Irianti saat menutup kegiatan UKW mengatakan, pihaknya mengucapkan selamat kepada seluruh peserta UKW. Karena telah mengikuti seluruh rangkaian untuk meningkatkan kompetensi wartawan ini.
"Kepala para wartawan yang dinyatakan kompeten, saya mengucapkan selamat dan kepada yang belum, jangan berkecil hati. Karena seperti yang disampaikan pak Arif, masih ada kesempatan untuk mengikuti UKW lagi," ujar Prayuli Irianti mengakhiri.
Editor: Dardani
