BATAMTODAY.COM, Batam - Kebakaran yang menghanguskan 16 rumah di pinggir jalan arah Bauampar, RT 03 RW 06 Bengkong Garama Kelurahan Bengkong Laut, meski tidak menelan korban jiwa, namun membuat warga yang tidak memiliki tempat tinggal.

Seperti yang dirasakan Wati (45), salah satu korban yang rumah kontrakannya habis dilalap si jago merah, mengatakan, tidak ada yang tersisa dari puing-puing rumah kontrakannya.

"Tidak ada yang bisa diselamatkan. Saya ngontrak di sini dan tinggal sendiri. Cuma dompet yang saya pegang ini harta satu-satunya yang tinggal. Pakaian pun tinggal hanya yang saya kenakan ini," kata Wati yang duduk dekat puing-puing bangunan, Kamis (5/6/2014).

Ia mengaku hanya tinggal sendiri di rumah kontrakan tersebut dan tidak tahu harus kemana dan menghubungi keluarga karena handphonenya juga tidak bisa diselamatkan.

Sementara itu, Lurah Bengkong Laut, Wendy S Pratama yang berada di lokasi mengatakan, dari pemerintahan akan mengkondisikan tempat tinggal warga untuk sementara waktu dengan mendirikan tenda darurat.

"Dari Dinas Sosial akan mendirikan tenda darurat untuk tempat tinggal sementara. Rencananya akan didirikan di halaman kantor Haluan Kepri," kata lurah.

Selain itu, dari kelurahan telah mengkondisikan menyediakan konsumsi awal bagi warga yang terkena musibah berbentuk makanan siap saji. "Bantuan awal sudah kita berikan berupa makanan siap saji," pungkas Wendy.

Diberitakan sebelumnya, hanya berselang dua hari setelah kebakaran yang menghangsukan 20 kios di Tanjung Sengkuang, kali ini belasan rumah di pinggir jalan arah Bautampar, RT 03 RW 06 Bengkong Garama, Kelurahan Bengkong Laut, ludes dilalap si jago merah, Kamis (5/6/2014). Kejadian diketahui sejak pukul 04.30 WIB dan baru bisa di padamkan dua setengah jam setelah itu.

Editor: Dodo