logo batamtoday
Senin, 05 Mei 2025
BATAM TODAY


BPOM Kepri Nyatakan Belum Temukan Produk Cadbury Mengandung Minyak Babi di Batam
Sabtu, 31-05-2014 | 13:06 WIB | Penulis: Hadli
 

 

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kepri di Batam menyatakan dalam pengawasan pihaknya sejauh ini belum ada produk cokelat Cadbury Dairy Milk Roast Almond dan Cadbury Milk Hazelnut yang berlemak babi beredar di Kepri, khususnya Batam.

"Sudah kita tindaklanjuti informasi itu dan awasi. Dalam pengawasan kemarin tidak menemukan produk itu," kata Kepala Seksi Pemeriksaan Penyidikan Sertifikasi dan Layanan Informasi Konsumen Badan POM di Batam, Mardianto kepada BATAMTODAY.COM, Sabtu (31/5/2014).

Menurutnya, adanya dugaan kandungan minyak babi yang berada dalam produk Cadbury yang disebut belum ada buktinya. Produk Cadbury banyak jenis yang beredar di Batam. Namun sesuai dengan surat edaran Badan POM RI yang menyatakan cokelat Cadburry Dairy Milk Roast Almond tidak memiliki sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Sementara untuk produk Cadbury (Milk Hazelnut) belum terdaftar di BPOM yang artinya produk ilegal belum ada tanda-tanda keberadaannya.

"Kalau dugaan mengandung minyak babi kan belum diketahui hasilnya. Memang produk Cadburry banyak banyak beredar di Batam, tapi produk Cadbury (Dairy Milk Roast Almond) dengan nomor batch 221013N0RI1 dan Cadbury (Milk Hazelnut) dengan nomor batch 200813M01H asal Malaysia belum ditemukan," terangnya.

Pengawasan yang dilakukan pihaknya, masih di lokasi swalayan khusus menjual beragam jenis produk makanan atau coklat Cadbury seperti di daerah Winsore dan Batam Center. Meski saat ini belum menemukan produk tersebut, pihaknya akan terus mengawasi produk tersebut maupun produk lainnya yang belum terdaftar Badan POM.

"Jika produk yang dimaksud ditemukan maka akan kita musnahkan, dan akan terus awasi barang yang tidak terdaftar di Badan POM," tuturnya lagi.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) menyatakan cokelat Cadbury Dairy Milk Roast Almond tidak memiliki sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Sementara untuk produk Cadbury (Milk Hazelnut) belum terdaftar di BPOM.

Demikian disampaikan Badan POM dalam pers rilisnya, menyikapi maraknya pemberitaan adanya kandungan babi pada produk pada Cadbury (Dairy Milk Roast Almond) dengan nomor batch 221013N0RI1 dan Cadbury (Milk Hazelnut) dengan nomor batch 200813M01H asal Malaysia. Dalam pers rilisnya itu, Badan POM juga menyampaikan jika saat ini belum ada Surat Keterangan Impor yang diterbitkan oleh Badan POM terkait kedua produk tersebut.

"Apabila kedua produk tersebut ditemukan di pasaran, maka itu adalah produk ilegal," tulis Badan POM dalam siaran persnya.

Dijelaskan, saat ini Badan POM melakukan pengawasan intensif untuk memastikan produk ilegal tersebut tidak beredar di Indonesia. Masyarakat juga diimbau agar tetap tenang karena Badan POM tetap memantau dan menindaklanjuti pemberitaan ini.

Seperti diketahui, produsen Cadbury Malaysia, bagian dari perusahaan Mondelez International, telah menarik dua produk mereka yang terbukti mengandung jejak DNA (deoxyribonucleic acid) babi sejak Senin, 26 Mei 2014. Temuan ini dilansir situs Nikkei Asian Review berdasarkan pemeriksaan berkala atas produk-produk nonhalal oleh Departemen Kesehatan Malaysia.

Editor: Dodo

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2025 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit