BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dalam setiap perayaan Cap Go Meh atau 15 hari setelah Imlek, buah nenas hampir selalu ada dalam hiasan untuk sembahyang. Namun, nenas yang satu ini memang unik dan memang khusus dipakai untuk ritual tersebut.
Juicun, pedagang di kawasan Jalan Merdeka, Tanjungpinang, menjual nenas yang memang berbeda dari nenas biasanya. Nenas ini diberi nama "nenas bunga", karena bentuknya yang unik serupa bunga. Buah ini juga tidak bisa dimakan karena memang khusus untuk ritual sembahyang.
Selain untuk sembahyang, nenas ini juga biasanya dibuat untuk hiasan mempercantik tempat sembahyang mereka.
Menurut Juicun, nenas ini memiliki filosofi kebersamaan karena memang bunga-bunga nenas yang tumbuh di buah nenas tersebut banyak dan seragam.
"Buah ini memiliki arti kebersamaan. Seperti kita di rumah, kalau hanya tinggal sendiri pasti tidak enak. seperti itu juga nenas ini, kalau tidak ada bunga-bunga pasti kelihatan biasa saja. Tapi karena ada bunga-bunga kecil yang tumbuh di badannya, membuat nenas ini punya nuansa yang beda," tutur Juicun kepada BATAMTODAY.COM, Jumat (7/2/2014).
Nenas bunga ini dijual dengan harga Rp50 ribu per biji untuk ukuran besar. Sedangkan untuk ukuran sedang dijual Rp35 ribu dan ukuran kecil dijual dengan harga Rp25 ribu.
"Nenas ini banyak ditemui saat perayaan Cap Go Meh, karena biasanya kita sembahyang menggunakan nenas ini sebagai hiasan bersama buah-buahan lainnya," kata Juicun. (*)
Editor: Roelan
