BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Selama tiga tahun menjadi Wali Kota Tanjungpinang, Rahma telah meluncurkan berbagai inovasi pembangunan yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat.

Meskipun waktu menjabatnya singkat dan tantangan pandemi Covid-19 tidak dapat dihindari, Rahma tetap berkomitmen memperkuat pembangunan di berbagai sektor kota.

Salah satu program unggulannya adalah penyediaan seragam dan perlengkapan sekolah gratis bagi para siswa. Di sektor kesehatan, ia menghadirkan layanan BPJS Kesehatan gratis serta menyediakan rumah singgah bagi warga yang membutuhkan bantuan pengobatan di luar kota.

Di bidang ekonomi, Rahma memberikan perhatian khusus pada pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) dengan bantuan pelatihan, pemasaran digital, sertifikasi halal, hingga sarana prasarana. Dukungan ini telah membuka peluang bagi beberapa UKM dan IKM untuk memasarkan produk mereka di tujuh gerai swalayan lokal.

Selain itu, BPJS Ketenagakerjaan juga diberikan bagi berbagai petugas publik, termasuk imam masjid, pengurus RT/RW, hingga pekerja honorer di lingkungan Pemko Tanjungpinang.

Bantuan untuk para petani dan nelayan pun terus disalurkan, berupa pupuk, alat pertanian, hingga peralatan nelayan. Di sektor infrastruktur, Rahma menambahkan 6.200 titik lampu jalan dan membangun 20 kilometer jalan baru untuk memudahkan akses masyarakat.

Pembangunan Pasar Puan Perak, yang dibangun dengan dana pusat senilai Rp 78 miliar, menjadi bukti kepedulian Rahma terhadap fasilitas publik. Sambil menunggu penyelesaiannya pada Desember 2023, para pedagang sementara ditempatkan di Pasar Puan Ramah di Batu Tujuh.

Kini, Rahma maju kembali dalam Pilkada bersama Rizha Hafis, seorang ustaz, sebagai pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang nomor urut 1. Mereka membawa visi untuk menjadikan Tanjungpinang kota yang lebih maju, religius, berbudaya, dan gemilang, membangun masa depan yang lebih baik bagi warganya.

Editor: Gokli