BATAMTODAY.COM, Lingga - Sebanyak 68 pejabat fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga mendapat jabatan promosi menjadi Kepala Sekolah dari Bupati, Muhammad Nizar. Mereka diberikan Surat Keputusan (SK) pelantikan menggantikan para Kepala Sekolah yang lama.
SK 68 pejabat itu diberikan Nizar saat melakukan pelantikan pejabat Fungsional khusus Kepala Sekolah yang berada di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga, Kamis (17/2/2022) siang, di Aula Kantor Bupati.
Mereka yang dilantik, di antaranya 4 Kepsek TK, 79 Kepsek SD dan 18 Kepsek SMP.
Menurut Nizar pelantikan yang dilakukan adalah bentuk perhatian khusus untuk memotivasi para Kepala Sekolah. Pemerintah Daerah sendiri menaruh harapan besar kepada mereka dalam memajukan Kabupaten Lingga di bidang pendidikan dan peningkatan SDM.
"Kepala Sekolah tombak kemajuan sekolah. Dengan pembinaan dan jiwa pemimpin yang bagus, akan bagus pula pada manajemen kerja guru untuk mendidik anak-anak menjadi generasi hebat," katanya.
"Selamat kepada Kepala Sekolah yang dilantik hari ini. Jalankan amanah dan tanggung jawab ini sebaik-baiknya. Apa yang kurang diperbaik dan ditingkatkan," ujarnya lagi.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Lingga, Armia mengatakan pelantikan juga dilakukan mengingat program-program pendidikan yang harus cepat dikejar, seperti Program Sekolah Penggerak (PSP) yang peningkatan kualitas pendidikan di sekolah dengan intervensi menyeluruh baik kepada Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah dan Guru.
"Jadi sangat perlu Kepala Sekolah definitif memudahkan proses sekolah penggerak tersebut. Mudah-mudahan SK ini sebagai motivasi," ujarnya.
Adapun mereka yang di-SK-kan terdiri dari 68 jabatan Kepala Sekolah promosi, dan selebihnya jabatan yang dirotasikan. Dengan catatan tiap yang dilantik, dapat menjalankan tupoksi sesuai amanah yang diemban. Namun bagi yang tidak mampu dalam prosesnya nanti, dapat mengundurkan diri secara prosedural.
Armia berharap Kepala Sekolah tidak menyalahkangunakan atau melalaikan tugas, indispliner dan sebagainya. Karena menjabat sebagai kepala sekolah, diakuinya memang berat dalam memajemen sekolah. Terutama dalam menciptakan kondisi sekolah yang baik, visioner dan maju dalam sistem dan kreativitas pendidikan.
"Jaga amanah sebaiknya. Karena hal yang biasa dan lumrah dalam penyegaran instansi, termasuk di pendidikan. Jadi harap maklum," kata dia.
Editor: Gokli