BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang menggelar debat terbuka kedua untuk pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang 2024.
Acara ini berlangsung di Hotel CK Tanjungpinang, Senin (18/11/2024) dengan tema "Pembangunan Kota Tanjungpinang yang Holistik".
Paslon nomor urut 1, Rahma-Rizha, tiba tepat waktu dibandingkan dengan Paslon nomor urut 2, Lis-Raja, yang dijadwalkan hadir lebih dulu. Kedua pasangan calon disambut meriah oleh tim pemenangan masing-masing.
Ketua KPU Kota Tanjungpinang, Muhammad Faisal, dalam sambutannya, mengajak seluruh pihak untuk menjaga kondusivitas selama debat berlangsung.
"Kami berharap semua yang hadir, baik secara langsung maupun yang menyaksikan dari tempat lain, dapat menjaga kerukunan dan keberagaman yang menjadi ciri khas Kota Tanjungpinang," ujarnya.
KPU Tanjungpinang menyiapkan tujuh panelis ahli untuk merumuskan pertanyaan dalam debat ini. Faisal menjelaskan bahwa seluruh soal telah disegel dengan pengawasan Bawaslu dan pihak kepolisian pada pukul 16.35 WIB.
"Tujuh panelis ini memiliki latar belakang keahlian yang beragam, mulai dari hukum, kebijakan publik, hingga kewirausahaan, yang relevan dengan tema debat kali ini," kata Faisal.
Berikut daftar panelis:
- Prof. Dr. Dra. Retno Kusumastuti Hardjono, M.Si --Pakar Inovasi Sosial dan Kebijakan dari Universitas Indonesia.
- Prof. Dr. Lazarus Tri Setyawanta, S.H., M.Hum --Pakar Hukum Kemaritiman dari Universitas Diponegoro Semarang.
- Dr. Vishnu Juwono, S.E., MIA --Pakar Kebijakan Publik dari Universitas Indonesia.
- Dr. Charly Marlinda, S.E., M.Ak., Ak., CA --Pakar Akuntansi dan Keuangan Syariah dari STIE Pembangunan Tanjungpinang.
- Dr. Dra. Encik Abdul Hajar, M.M. --Pakar Pendidikan dari Universitas Raja Ali Haji Fisabilillah.
- Fahmi Amrico, S.H., M.H., CPLC., CPCLE., CPM --Praktisi Hukum dan Advokat Tanjungpinang.
Kombes Pol Heryanto --Kepala BNN Tanjungpinang.
Debat kedua ini mengusung dua subtema utama, yakni:
- Mewujudkan Tanjungpinang sebagai pusat pelayanan publik yang prima dalam transformasi politik, hukum, dan birokrasi berbasis budaya Melayu.
- Menciptakan Tanjungpinang yang sejahtera, berdaya saing, dan mandiri melalui pengembangan kewirausahaan.
Faisal berharap debat ini dapat berjalan lancar dan memberikan wawasan kepada masyarakat mengenai visi-misi masing-masing Paslon.
"Kami mengimbau kepada seluruh pendukung untuk menjaga ketertiban dan kondusivitas, baik selama debat ini maupun hingga pelaksanaan Pilkada pada 27 November mendatang," tutup Faisal.
Dengan tema yang relevan dan panelis yang kompeten, debat ini diharapkan menjadi ajang yang mencerahkan bagi masyarakat Tanjungpinang untuk menentukan pilihannya.
Editor: Surya