BATAMTODAY.COM, Batam - Puluhan aparat gabungan Polri, Satpol PP dan Ditpam BP Batam, siaga menyambut massa pendemo buruknya layanan air bersih dari Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) di Jalan Engku Putri, Batam Center, Selasa (20/8/2024).

Aparat gabungan ini siaga sejak pagi sekira pukul 07.30 WIB. Mereka, terlebih dahulu melakukan apel, untuk menyamakan persepsi mengawal jalannya unjuk rasa yang dilaporkan akan dihadiri massa berjumlah sekitara 1000-an orang.

Pantauan di Jalan Engku Putri, Batam Center, seputaran Kantor Wali Kota dan DPRD Batam, massa pendemo belum sampai ke lokasi hingga pukul 08.30 WIB. Sementara arus lalu lintas di jalan tersebut masih terpantau ramai dan lancar.

Sejumlah aparat kepolisian dan didominasi oleh polwan tengah bersiaga di gedung DPRD Batam sambil menikmati sarapan.

Berdasarkan surat pemberitahuan aksi yang dilayang PMKRI, kali ini mereka akan menyuarakan 4 poin tuntutan kepada pengelola air bersih di Batam; Pemko Batam dan Komisi III DPRD Batam. Keempat poin tuntutan itu, sebagai berikut:
1. Menuntut pihak pengelola air bersih PT Air Batam Hilir dan BP Batam sebagai penangngungjawab agar mengoptimalisasi pelayanan air bersih kepada masyarakat Kota Batam;
2. Menuntut BP Batam agar bertanggungjawab atas krisis air bersih kepasa masyarakat Kota Batam;
3. Menuntut BP Batam agar mengganti pengelola air yang lebih bertanggungjawab; dan
4. Menuntut Komisi III DPRD Batam memanggil pihak terkait untuk menuntut pertanggungjawaban atas buruknya pelayanan air bersih.
Unjuk rasa ini direncanakan akan berlangsung di tiga lokasi, yakni Kantor PT Air Batam Hilir; Kantor BP Batam; dan Kantor DPRD Batam.

Diketahui, PMKRI dalam melaksanakan unjuk rasa ini sebagai respon atas banyaknya keluhan masyarakat terkait buruknya pelayanan air bersih di Kota Batam.

Penanggungjawan aksi ini: Simeon Senang dan Koordinator Umum: Fransiskus D Sina Ama.

Editor: Gokl