BATAMTODAY.COM, Denpasar - Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana mengungkapklan bahwa di era modern, komunikasi bukan lagi sekadar alat untuk bertukar informasi dan berkoordinasi.
Kemampuan berkomunikasi yang efektif telah menjelma menjadi kunci pembuka peluang dan pintu rezeki bagi mereka yang cakap mengimplementasikannya.
Hal ini berlaku tak hanya dalam ranah organisasi, tapi juga di berbagai aspek kehidupan termasuk di kalangan prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL).
"Dalam sebuah organisasi, komunikasi bagaikan saraf yang menghubungkan berbagai elemen dan memastikan kelancaran operasional. Komunikasi yang efektif memungkinkan terjalinnya koordinasi yang solid antar divisi, departemen, dan individu. Alhasil, organisasi dapat bergerak dengan gesit, mencapai tujuan bersama, dan memaksimalkan potensinya," kata Dr Aqua Dwipayana.
Hal tersebut disampaikan Dr Aqua menjelang kehadirannya di Denpasar, Bali. Dr Aqua Dwipayana sudah berada di 'Pulau Dewata' Provinsi Bali. Sosok ramah dan memiliki jejaring pertemanan sangat luas itu akan kembali menjalankan serangkaian silaturahim serta Sharing Komunikasi dan Motivasi. Kali ini, doktor Komunikasi lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran tersebut menyampaikan materi bertajuk "Komunikasi Membuka Pintu Rezeki".
Sharing dilaksanakan pada Jumat, 5 Juli 2024 pukul 09.00 WITA di Mako Lanal Denpasar Jl. Sesetan No. 331 Denpasar, Bali dengan peserta sekitar 100 orang.
Dalam pernyataan menjelang sesi sharing, Dr Aqua Dwipayana mengungkapkan, kemampuan berkomunikasi yang baik menjadi kunci penting dalam membuka peluang dan rezeki bagi prajurit TNI AL.
"Komunikasi yang efektif tidak hanya penting dalam menjalankan tugas, tetapi juga dalam membuka peluang dan rezeki bagi prajurit TNI AL. Dengan kemampuan berkomunikasi yang baik, prajurit TNI AL dapat membangun hubungan yang positif dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun luar organisasi," ungkap Dr Aqua Dwipayana yang penulis buku super best seller Trilogi The Power of Silaturahim.
Berbagai Peluang
Lebih jauh disampaikan, kemampuan komunikasi yang mumpuni tak hanya berkontribusi pada kelancaran organisasi, tetapi juga membuka berbagai peluang bagi individu. Di era digital ini, informasi tersebar dengan cepat dan koneksi antar individu semakin mudah.
Oleh karena itu, ungkap Dr Aqua Dwipayana, kemampuan berkomunikasi yang baik menjadi kunci untuk membangun jaringan dan relasi. Komunikasi yang baik memungkinkan individu untuk membangun hubungan positif dengan orang lain, baik di dalam maupun luar organisasi. Jaringan dan relasi ini dapat membuka peluang baru dalam karir, bisnis, dan berbagai aspek kehidupan lainnya.
"Selain itu, meningkatkan kredibilitas dan personal branding. Kemampuan berkomunikasi yang efektif dapat membantu individu membangun citra diri yang positif dan profesional. Hal ini bisa meningkatkan kredibilitas mereka di mata orang lain dan membuka peluang untuk mendapatkan kepercayaan dan tanggung jawab yang lebih besar," ucap Dr Aqua Dwipayana menegaskan.
Pembicara laris ini juga menekankan tentang komunikasi sebagai bekal menjadi komandan yang Inspiratif. Pemimpin yang cakap berkomunikasi dapat memotivasi, menginspirasi, dan mengarahkan tim mereka untuk mencapai tujuan bersama.
"Di era digital ini, banyak peluang usaha dan karir yang bergantung pada kemampuan komunikasi yang baik. Kemampuan ini menjadi modal penting untuk memasarkan produk atau jasa, membangun kerjasama, dan menjangkau target pasar," ucap Dr Aqua Dwipayana.
Aspek Komunikasi
Dalam pernyataan menjelang sesi sharing, Dr Aqua Dwipayana mengungkapkan, kemampuan berkomunikasi yang baik menjadi kunci penting dalam membuka peluang dan rezeki bagi prajurit TNI Angkatan Laut (AL)
"Komunikasi yang efektif tidak hanya penting dalam menjalankan tugas, tetapi juga dalam membuka peluang dan rezeki bagi prajurit TNI AL. Dengan kemampuan berkomunikasi yang baik, prajurit TNI AL dapat membangun hubungan yang positif dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun luar organisasi," ungkap Dr Aqua Dwipayana yang penulis buku super best seller Trilogi The Power of Silaturahim.
Sharing komunikasi dan motivasi yang secara konsisten dilakukan Dr Aqua Dwipayana juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi prajurit TNI AL, sehingga mereka dapat lebih efektif dalam menjalankan tugas dan membuka peluang baru.
Dalam paparan sharing, para peserta mendapatkan materi tentang berbagai aspek komunikasi, seperti komunikasi interpersonal, komunikasi publik, dan komunikasi nonverbal. Para peserta juga memperoleh pengetahuan untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam berbicara di depan umum, menulis, dan menggunakan media sosial.
"Semoga semua yang saya sampaikan dapat membantu para prajurit TNI AL untuk meningkatkan kemampuan komunikasi mereka. Dengan kemampuan komunikasi yang baik, prajurit TNI AL dapat lebih sukses dalam karier mereka dan membuka peluang baru untuk kehidupan mereka," ucap Dr Aqua Dwipayana.
Menurut Dr Aqua Dwipayana kemampuan berkomunikasi yang baik memiliki banyak manfaat bagi prajurit TNI AL, antara lain:
1. Membangun hubungan yang positif dengan atasan, rekan kerja, dan bawahan.
2. Meningkatkan efektivitas dalam menjalankan tugas.
3. Meningkatkan peluang untuk mendapatkan promosi.
4. Membuka peluang untuk berwirausaha.
5. Membantu dalam membangun karir di luar militer.
Pria yang telah memotivasi lebih dari 2 juta orang baik di Indonesia maupun di puluhan negara itu juga menguraikan beberapa tips untuk meningkatkan kemampuan komunikasi:
1. Berlatihlah berbicara di depan umum.
2. Meningkatkan kemampuan menulis.
3. Belajarlah menggunakan media sosial dengan bijak.
4. Membaca buku dan artikel tentang komunikasi.
5. Mengikuti pelatihan komunikasi.
Pada akhirnya, Dr Aqua Dwipayana menegaskan bahwa komunikasi merupakan salah satu soft skill yang penting bagi prajurit TNI AL. Dengan kemampuan berkomunikasi yang baik, prajurit AL dapat lebih sukses dalam karir mereka dan membuka peluang baru untuk kehidupan mereka.
Lantamal V Surabaya
Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut V Surabaya (Lantamal V Surabaya) adalah salah satu dari beberapa pangkalan militer TNI Angkatan Laut di Indonesia yang bermarkas di Surabaya, Jawa Timur. Dari 14 Pangkalan TNI AL, Lantamal V adalah yang terbesar di Indonesia dan mempunyai fasilitas pangkalan yang terlengkap. Hampir separuh kekuatan TNI Angkatan Laut Indonesia berada di Surabaya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya Lantamal V Surabaya.
Melihat dari sejarahnya bahwa pangkalan tersebut di bangun sejak zaman penjajahan Belanda pada tahun 1878. Wilayah kerja Lantamal V Surabaya meliputi Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur dan Bali. Saat ini Lantamal V membawahi sembilan Lanal, meliputi Lanal Cilacap, Lanal Tegal, Lanal Semarang, Lanal Yogyakarta, Lanal Pacitan, Lanal Malang, Lanal Batuporon, Lanal Banyuwangi dan Lanal Denpasar.
Pada tanggal 15 Januari 1950 pergantian nama dalam rangka penyempurnaan tugas dilaksanakan dalam tubuh KPALS. Nama KPALS berubah menjadi KDMPS (Komando Daerah Maritim Pangkalan Surabaya) kemudian berubah kembali menjadi KDMS (Komando Daerah Maritim Surabaya), Kodamar (Komando Daerah Maritim) IV, Kodamar V hingga tahun 1971, Daeral (Daerah Angkatan Laut) IV hingga tahun 1982, Lantamal Surabaya tahun 1984.
Akhirnya berdasarkan Surat Keputusan Kepala Staf TNI-AL Nomor: Skep/1202/V/1985 tanggal 29 Mei 1985 berganti nama menjadi Pangkalan Utama TNI-AL III atau Lantamal III Surabaya, Terakhir berubah menjadi Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut V Surabaya berdasarkan Skep Kasal Nomor: Kep/10/VII/2006 tanggal 13 Juli 2006.
Lanal Denpasar
Visi:
Menjadikan lanal Denpasar Bali memiliki spirit kebersamaan.
Misi: membangun spiritualitas, meningkatkan profesionalisme prajurit, menjaga soliditas, dan gembira dalam semua bentuk penugasan.
Pimpinan: Kolonel Laut (P) Endra Kusuma, S. T., M. Tr. Opsla., M. Han (Danlanal Denpasar).
Nilai-nilai yang ditanamkan komandan: Pemahaman tentang hakikat hidup manusia, syariat hidup manusia, dan tujuan hidup manusia.*
Editor: Dardani