BATAMTODAY.COM, Bintan - Melalui olahan tangan kreatif ibu-ibu kelompok kube di Sentra Kampung Industri Kerupuk ikan, yang beralamat di Perumahan Griya Indo Kencana, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur ini berhasil bersaing hingga ke luar negeri.
Saat ini ada dua negara tetangga yakni Malaysia dan Singapura telah menjadi langganan tetap setiap bulannya.
Dari pengakuan salah satu kelompok Kube di Sentra Kampung Industri Kerupuk Bintan, kerupuk ini berbahan dasar ikan tamban. Dalam setiap pesanan bisa mencapai 200-300 kg. Khusus pesanan yang diperuntukan ke dua negara tetangga tersebut.
"200-300 itu dari kolompok Kube kami (IK Berkah), belum lagi kelompok Kube lainnya. Hal ini sudah berjalan sekita 2 tahun belakangan," ujar Direktur IK Berkah, Ika Habiyati ditemui di ruang produksi Kube IK Bekrah, Rabu (5/7/2023).
Dari pengakuan Ika, kerupuk-kerupuk yang dihasilkan dari Sentra Kampung Industri Kerupuk ini sudah memiliki re-seller masing-masing untuk memasarkan hingga ke luar negri.
"Sekitar 20 untuk re-seller kita, itu berasal dari Bintan sendiri maupun dari luar Bintan," kata Ika.
Dari hasil penininjaun Lurah Sei Lekop, Raja Risnanda Putra mengaku sangat mengagumi hasil kreatifitasi kelompok Kube di Sentera Kampung Produksi Kerupuk itu. Terlebih melihat data produksi kerupuk ikan per IKM sekitar 1.500 ton tahun 2022 silam.
"Saya sudah bertemu langsung ibu-ibu kelompok usaha bersama (Kube) Industri Kecil Menengah (IKM), dan melihat langsung proses pembuatan kerupuk," beber Risnanda.
Dari data yang diterima, tercatat ada 63 pelaku usaha IKM dari 7 Kube yang melakukan produksi kerupuk ikan setiap hari nya. Risnanda menilai, tempat produksi mereka telah memenuhi standar kesehatan.
"Selain berhasil menjual hingga negara tetangga, untuk sertifikat halal kolompok Kube di sini juga tidak perlu lagi di ragukan," kata Risnanda.
Menurut Risnanda, Sentra Industri Kerupuk Ikan di Sei Lekop telah masuk ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Top 99, Kemenpan-RB tahun 2023 ini. Inovasi itu diajukan oleh Pemkab Bintan.
"Apapun kendalanya, ibu-ibu harus saling membantu demi nama baik Sei Lekop maupun Bintan. Apalagi Bupati Bintan Roby, telah memperkenalkan ke tingkat nasional di ajak KIPP tersebut," tuturnya.
Untuk itu, Risnanda berpesan kepada kelompok IKN agar meningkatkan produktifitas serta kualitas produk kerupuk ikan ke kanca Nasional maupun Internasional.
"Supaya Sentra Industri Kerupuk Ikan di Sei Lekop ini, lebih dikenal orang di Indonesia dan luar negeri," timpal Risnanda.
Editor: Yudha
