BATAMTODAY.COM, Batam - 234 Sociality Community (SC) Kepri sukses menggelar event olahraga beladiri 'BETUMBUK', Mixed Martial Art (MMA) & Kickboxing Rizki Faisal Medals pada 24-25 Juni 2023.
Kegiatan olahraga tersebut digelar di One Batam Mall dengan memperebutkan total hadiah uang tunai Rp 20 juta, yang diikuti sedikitnya 120 peserta dengan 60 pertandingan.
Ketua Panitia Pelaksana, Rional Putra, mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu untuk menyalurkan hobi. Semua peserta merupakan amatir lias tidak ada yang profesional.
Aliran yang dipertandingkan di antaranya Jujitsu, Muay Thai, Silat, Kickboxing, dan lainnya. Kelas diikuti dari berbagai usia, laki-laki maupun perempuan.
"Dalam pertandingan ini, ada kategori anak, pria dan wanita dan kategori dewasa juga terdiri dari pria dan wanita," ungkap Rional Putra, Selasa (27/6/2023).
Rional melanjutkan, atas kesuksesan event olahraga ini, 234 SC Kepri berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat, termasuk para sponsor yang mendukung acara tersebut. Ia berharap, ke depan 234 SC akan selalu menjadi wadah yang positif bagi anak muda Batam dan Kepri pada umumnya.
"Ke depan, berbagai kekurangan akan kami perbaiki. 234 SC akan menjadi organisasi masyarakat yang bisa berguna khususnya bagi anak muda. Bukan menjadi organisasi yang negatif bagi masyarakat," terang Rional.
Rional menambahkan, selain event olahraga betumbuk, sejumlah event akan menjadi agenda 234 SC Kepri. Di antaranya, olahraga otomotif juga akan menjadi agenda yang prioritas. "Event pagelaran musik juga akan menjadi agenda kita. Yang jelas, 234 SC akan menjadi organisasi masyarakat yang mempunyai warna yang berbeda," sebutnya.
Saat pembukaan, Wakil Ketua 1 DPRD Kepri Rizki Faisal SE MM menyampaikan, bahwa kata Betumbuk sering kali diartikan sebagai perbuatan yang negatif atau sesuatu yang meresahkan.
"Saya rasa harus didorong untuk berfikir positif, jangan melulu berfikir negatif. Betumbuk bisa juga menjadi baik, mendapat medali, menjadi sebuah prestasi, asal disalurkan dan diadakan ditempat yang seharusnya, seperti pertandingan olahraga beladiri," ungkap Rizki Faisal.
Di dalam MMA, Rizki melanjutkan, merupakan cara untuk mengkombinasikan teknik dari berbagai cabang seni bela diri untuk melumpuhkan lawan. Konsep dasar MMA ini merupakan adaptasi dan pengembangan dari olahraga atau seni bela diri yang sudah ada.
"Jadi melalui MMA berbagai teknik dan cara juga akan ikut berkembang, kami harapkan bisa lahir atlet yang berprestasi dari sini. Selamat bertanding, junjung sportifitas," pungkas Ketua IMI Kepri itu.
Editor: Gokli
