BATAMTODAY.COM, Batam - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kepri melaksanakan 3 agenda besar yaitu Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda), Forum Bisnis Daerah (Forbisda) dan pengukuhan HIPMI Perguruan Tinggi (PT) di Hotel Western Premier Panbil, Jumat (19/8/2022).
Ketua Umum Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Provinsi Kepri, Sari Dwi Mulyawaty mengatakan, hari ini merupakan agenda penting dengan 3 kegiatan besar.
Kehadiran Gubernur Provinsi Kepri, H. Ansar Ahmad dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kepri, Hj. Dewi Kumalasari Ansar Ahmad, merupakan pendorong semangat tersendiri bagi pengusaha muda di Kepri.
"Merupakan sesuatu penghormatan bagi kami sebagai pengusaha muda Indonesia, serta dukungan dari para senior, diharapkan para pemuda HIPMI bisa menjadi pendekar ekonomi daerah, seperti para seniornya," ujar Sari Dewi Mulyawaty, seusai pembukaan Rakorda HIPMI.
Sari Dewi menjelaskan, dengan kolaborasi yang aktif dari pengusaha muda Kepri dan dukungan Gubernur yang kongkrit. Ke depan, pengusaha muda Kepri bisa membangkitkan ekonomi secara komperhensif, baik sari segi ekonomi mikro dan UMKM, serta ekonomi makro atau bisnis besar.
"Secara umum pertumbuhan ekonomi Indonesia sudah positif yakni sudah diatas 5 persen, dan Kepri mengalami akselerasi yang positif lebih kurang 5,5 persen pertumbuhan ekonominya," terang Sari Dewi Mulyawaty.
Sari menyebutkan, sesuai dengan tema dan momentum kemerdekaan, Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat, para pelaku UMKM secara perlahan sudah mulai pulih kembali dalm aktifitas perekonomian mereka. Setelah Pandemi Covid-19 melandai para pengusaha UMKM mulai bangkit dan mengembangkan usaha dengan cepat.
"Sejumlah perbankan dari BUMN, saat ini turut mendukung dan berkolaborasi dengan para UMKM untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi pasca pandemi. Stimulus keuangan sudah kami dapatkan, harapannya akhir tahun ini bisa tumbuh dengan baik, dan di awal tahun depan bisa lebih baik lagi," harap Sari Dewi.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP HIPMI, Akbar Himawan Buchari mengapresiasi rakerda HIPMI tahun ini, dengan tujuan bisa memberikan output yang terbaik. Dengan harapan bisa membuka lapangan kerja dan peluang bisnis bagi anggota HIPMI maupun pengusaha diluar HIPMI.
"Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah Provinsi Kepri yang sangat mendukung para pengusaha muda, dengan dukungan penuh tersebut, para pengusaha muda akan lebih berkonsentrasi terhadap pembangunan di Provinsi Kepri," ujar Akbar Himawan.
Tidak hanya mendukung, masih kata Akbar Himawan, Pemprov Kepri juga memberikan fasilitas dan ruang bagi pengusaha muda kepri. Gubernur juga berkomitmen akan mengkolaborasikan pengusaha besar dari luar daerah dengan para pengusaha muda di Kepri, sehingga terjadi maching bisnis dan efeknya adalah, terciptanya lapangan kerja yang luas di Provinsi ini.
"Dengan adanya HIPMI, kita harapkan pertumbuhan ekonomi Kepri lebih berwarna dan ke arah yang positif. Pengusaha baru tumbuh bisa naik kelas, yang kecil bisa menjadi menengah, yang sedang bisa menjadi pebisnis besar, itu harapan kami," tegasnya.
Kemudian, Gubernur Ansar Ahmad yang juga sebagai Pembina HIPMI Kepri berharap, HIPMI mempunyai program yang strategis, bukan yang muluk-muluk. "Pemprov Kepri akan berikan ruang publik bagi HIPMI Perguruan Tinggi (PT) dan HIPMI kepri secara umum," ucap Ansar.
Ansar juga menghimbau, hendaknya HIPMI menjalin komunikasi dengan BP Batam, karena lahan atau ruang yang ada di Batam, merupakan wewenang dari BP Batam.
"Satu hal yang terpenting, hendaknya HIPMI menginventarisir perusahaan besar yang ada di Batam dan Kepri pada umumnya, agar bisa bekerjasama, terlebih pada HIPMI perguruan tinggi," pungkas Gubernur.
Editor: Dardani
