BATAMTODAY.COM, Batam - Dua pelaku begal sadis berhasil dibekuk Tim Macan Satreskrim Polresta Barelang. Mereka bernama Edo Julius Siagian (26) dan Samuel Pangaribuan (26). Saat ini keduanya telah dimankan di Mapolresta Barelang.
Aksi begal yang dilakukan kedua pelaku terhadap seorang perempuan pengendara sepeda motor, DY, di kawasan Pintu 3 Tanjungpiayu, Batam, Rabu (22/4/2020) kemarin.
Kejadian sempat viral di media sosial karena korban mengalami koma akibat terjatuh dari sepeda motor setelah ditendang pelaku.
Tidak membutuhkan waktu lama, kedua pelaku berhasil diringkus tim di tempat yang berbeda pada Sabtu (25/4/2020) malam dan Minggu (26/4/2020) dini hari.
Salah satu pelaku, Edo, terpaksa dihadiahi timah panas pada kedua kakinya, karena berusaha melawan petugas dan berusha melatikan diri saat dibekuk.
Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Andri Kurniawan, mengungkapkan saat ini kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Sementara untuk korban begal sudah siuman.
"Dua begal sadis yang menyerang seorang pengendara di Tanjungpiayu berhasil kita ringkus, dan saat ini mereka masih menjalani pemeriksaan," ujar Andri, Minggu (26/4/2020) sore.
Dijelaskan, kejadian begal teraebut berawal saat korban keluar rumah sekitar pukul 09.00 WIB menuju mesin ATM di SPBU Seibeduk untuk mengambil uang.
Sekitar pukul 09.30 WIB, korban yang melaju menggunkan sepeda motor hendak pulang ke rumah dihadang dua pelaku yang mengendarai satu sepeda motor di Jalan Raya Pintu 3 Tanjungpiayu.
"Sepeda motor korban ditendang pelaku dengan niat menghentikan korban. Namun korban tidak terjatuh. Pelaku kembali mendekat dan mengambil ponsel milik korban yang diletakkan di dashboard sepeda motornya," jelasnya.
Korban tidak mau tinggal diam dan berteriak 'maling-maling', sambil mengejar pelku yang berusaha kabur. Tiba-tiba pelaku kembali menendang keras sepeda motor korban dan membuatnya tidak bisa mengendalikan sepeda motor.
Korban kahirnya terjatuh dan tidk sadarkan diri. Akibat dari kejadian itu, korban mengalami luka robek pad kening, wajah menar serta luka lecet di bagian tubuh lainnyaseperti di tangan, kaki, perut. Ponsel korban juga berhaail dibawa kabur pelaku.
Kejadian ini, langsung dilaporkan ke kepolisian, sehingga dilakukan oengejaran terhadap pelaku. Penyelidikan yang dilalukan Tim Macan akhirnya membuahkan hasil. Keberadaan eplaku diketahui dan langsung dilakukan penangkapan.
Pengungkapan berawal diketahui keneradaan salah satu pelaku, Edo, 4di kawasan Simpang Dam, Mukakuning, Sabtu malam. Sekitar pukul 21.45 WIB, Edo berhasil diringkus meski mendapat perlawanan.
"Tindakan tegas dan teurukur terpaksa dilakukan sesuai SOP terhadap Edo, karena melawan petugas dan mencoba kabur saat ditangkap," tegas Andri.
Kemudian dilakukan pengembangan untuk mengejar kawanannya. Pada Jumat dini hari sekitar pukul 00.08 WIB, pelaku lainnya, Samuel juga berhasil diringkus di kawasan Top 100 Bengkong.
"Dalam kasus ini, Edo berperan sebagai eksekutor atau yang merampas ponsel dan menendang sepeda motor korban. Sedangakan Samuel bertugas sebagai joki," pungkasnya.
Editor: Surya
