BATAMTODAY.COM, Batam - Animo masyarakat mengikuti Job Fair 2019 Disnakertrans dan Apindo Kepri, yang dilaksanakan secara online, sangat tinggi. Namun saat akan mengakses ke situs e-Bursa Kemenaker, servernya lelet alias lemot.
Pencaker pun hanya bisa bersabar demi mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan. "Dari tadi akses mau masukin berkas online tapi lama banget bang. Kesabaran kita diuji bang, biar dapat pekerjaan," ujar Harianto alias Tile di lokasi Job Fair 2019, Aula MPH Batamindo, Jumat (22/11/2019)
"Iya nih, orang sabar kan katanya di sayang Tuhan mas," kata Erna, seorang peremuan yang sama-sama mencari kerja dengan Tile menimpali.
Sementara itu, data dari Kasubdit Bursa Kerja Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Timbul Tua Panggabean menyebutkan sekitar 12 ribu pencaker turut berpartisipasi di Job Fair 2019 Batamindo.
Kendati begitu sebagian pencaker tidak memenuhi syarat atau kualifikasi yang dibutuhkan oleh beberapa perusahaan. Hanya saja, dia katakan pencaker tidak perlu mencemaskan hal tersebut karena dalam waktu dekat kementrian akan mengadakan pelatihan bagi pekerja untuk sektor informal.
"Jadi akan diadakan juga nantinya pelatihan peningkatan skill (personal). Biasa kami sebut dengan konsep Triple Skilling yang akan menyasar skill di bidang industri kreatif," pungkasnya.
Diinformasikan sebelumnya, Kamis (22/11/2019) kemarin 10 ribuan lebih pencaker login dan mengakses situs e-Bursa Kemenaker secara online.
Hal itu sempat membuat server e-Bursa down untuk sementara waktu sehingga membuat pencaker kebingungan saat mengirim berkas lamaran.
Hal ini membuat beberapa PIC perusahaan yang stand by menerima lamaran pencaker akhirnya memilih untuk kembali menggunakan cara manual, seperti menerima berkas lamaran fisik secara langsung.
Editor: Yudha
