BATAMTODAY.COM, Natuna - KM Bukit Raya yang berlayar dari Pontianak-Serasan-Midai-Natuna-Tarempa-Tanjungpinang, mengalami kerusakan pada baling-baling saat hendak menurunkan penumpang di Pelabuhan Midai. Kondisi ini, memaksa KM Bukit Raya harus menurunkan penumpang di tengah laut, Senin (9/9/2019) siang.

Penumpang yang akan turun di Midai pun harus berpindah kapal untuk sampai ke darat. Para penumpang menggunakan kapal pompong. Demikian juga sebaliknya, penumpang yang akan naik ke kapal juga harus menumpang kapal pompong ke tengah laut.

Untuk membantu evakuasi para penumpang ini, Babinsa Mida Sertu Oloan Aritonang dan Kopda Jafarudin dari Koramil 05/Midai, turut serta memberikan bantuan tenaga. "Kapal tak bisa merapat ke pelabuhan, ada masalah dengan baling-baling," kata Sertu Oloan.

Lanjut Sertu Oloan, penumpang yang turun dan naik ke kapal harus menggunakan kapal kayu pompong sekitar 15 menit dari Pelabuhan Midai menuju KM Bukit Raya lego jangkar kemudian dilanjutkan dengan menaiki tangga kapal dengan ekstra hati-hati, karena bila terjatuh penumpang akan langsung terjun bebas ke laut.

"Penumpang harus kita bantu, apalagi bagi penumpang berumur lanjut serta para ibu saat membawa anaknya turun dari kapal," jelas Sertu Oloan.

Sertu Oloan menyampaikan, saat penunpang turun dan naik digunakan metode bergantian, di mana penumpang lanjutan naik kemudian penumpang yang turun dari KM Bukit Raya. "Dulu pernah ada yang jatuh penumpang saat turun dari tangga menuju pompong, hal ini karena kondisi gelombang laut membuat pompong ikut bergoyang," ujarnya.

Dalam waktu 2 jam, akhirnya KM Bukit Raya melanjutkan perjalanan menuju Natuna dan Tanjungpinang setelah berhasil menurukan 25 penumpang dan menaikan 85 penumpang dari Midai dengan keadaan aman.

Editor: Gokli