logo batamtoday
Jum'at, 15 November 2024
Panbil Group


Komisi III DPRD Batam Sidak Gudang Diduga Menimbun Limbah B3 di Batuaji
Jumat, 11-12-2020 | 17:36 WIB | Penulis: Irwan Hirzal
 
Komisi III DPRD Kota Batam saat sidak ke gudang limbah di Ruli Kampung ASL, Tanjungucang, Kota Batam, Jumat (11/12/2020). (Foto: Irwan Hirzal)  

BATAMTODAY.COM, Batam - Komisi III DPRD Kota Batam melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke gudang CV Bangkit Bersama Sanjaya (BBS) yang disinyalir melakukan penimbunan limbah B3 di Ruli Kampung ASL, Tanjunguncang, Jumat (11/12/2020).

Komisi III yang membidangi pembangunan, sarana dan prasarana dan lingkungan hidup itu menemukan beberapa jenis limbah yang ditimbun digudang milik CV BBS tersebut. Namun sayang, dalam sidak itu wakil rakyat tidak bertemu dengan Direktur BBS, Rudi.

"Kedatangan kita kelokasi merespon aduan masyarakat terkait keberadaan gudang ini. Informasi dari aduan masyarakat, bau tidak sedap kerap keluar dari gudang ini," kata Sekretaris Komisi III DPRD Batam, Arlon Veristo.

Dalam sidak tersebut, pihaknya menemukan tumpuk-tumpukan sampah yang ditimbun di belakang gudang. Selain itu juga, dia mengaku ada bekas pembakaran di dalam gudang.

"Kita minta untuk sementara waktu tidak ada aktivitas di dalam gudang. Tidak boleh ada barang yang masuk ke gudang. Ke depan kita akan panggil pemilik gudang," ujar Arlon didampingi anggota Komisi III lainnya, H Djoko Mulyono, M Rudi, dan Biyanto.

Disinyalir bau tidak sedap tersebut diakibatkan pembakaran limbah di dalam gudang. Sehingga masyarakat khawatir keberlangsungan kesehatan warga Ruli Kampung ASL.

"Secepatnya kita akan panggil. Kita minta pemilik gudang untuk menunjukan izin-izinya," tegasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kesehatan warga Ruli Kampung ASL terancam setelah berdiri gudang penampungan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di sekitar pemukiman warga.

Warga yang merasa khawatir kini mulai resah berdirinya gudang terbuka tanpa dilengkapi plang perusahan tersebut. Diketahui gudang tersebut baru beroprasi satu bulan belakangan ini.

Warga sekitar mengaku ada limbah yang ditumpuk di dalam gudang tersebut. "Sudah satu bulan berdiri gudang itu. Tapi akhir-akhir ini bauk tak sedap kerap dikeluhkan oleh warga," kata seorang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya.

Editor: Gokli

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit