logo batamtoday
Jum'at, 26 April 2024
JNE EXPRESS


Pentingnya Sebuah Masker Saat Pandemi Covid-19
Sabtu, 17-10-2020 | 19:04 WIB | Penulis: Opini
 
Aditia Pebrianto.  

Oleh: Aditia Pebrianto

Korban Virus Corona (SARS-COV 2) di awal bulan April sudah mencapai angka dua ribuan yang terkonfirmasi positif. Seiring dengan peningkatan pasien yang terkonfirmasi positif, pemerintah terus mengimbau dan meminta kepada masyarakat Indonesia untuk menggunakan masker. Baik itu masyarakat yang sehat maupun yang sedang sakit. Imbauan ini selaras dengan dengan rekomendasi World Health Organization (WHO) dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto dalam konferensinya, menyampaikan mulai Minggu (5/4/2020), seluruh masyarakat diminta menggunakan masker saat keluar rumah, bahkan ini suatu kewajiban atau perintah, karena menurutnya ketika seseorang berada di luar rumah akan ada banyak sekali ancaman penularan virus. Jadi, penting bagi seluruh masyarakat untuk menggunakan masker.

Di tengah masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi ini, sebagian masyarakat mulai menjalani rutinitas di luar rumah. Misalnya rutinitas biasa seperti bekerja. Namun, di tengah 'new normal' ini satu barang penting yang tidak boleh lupa dibawa adalah masker, apalagi masker non-medis atau kain. Masker kain pun cukup menjanjikan untuk mencegah terjadinya penularan virus corona saat berada di luar rumah.

Saat memakai masker, ternyata ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Mulai dari cara memakai yang benar hingga hal-hal yang perlu dihindari saat menggunakan masker. Memakai masker terbukti menjadi cara paling efektif dalam mencegah penularan virus corona, yang utamanya menyebar lewat transmisi udara. Dilansir CNN, kesimpulan tersebut didapatkan dari hasil penelitian para peneliti di Texas dan California, Amerika Serikat. Tim peneliti membandingkan tren tingkat infeksi Covid-19 di Italia dan New York, AS, sebelum dan sesudah aturan penggunaan masker wajah diwajibkan.

Hasil penelitian yang diterbitkan di Prosiding National Academy of Sciences menyebutkan, kedua lokasi mulai menunjukkan tingkat infeksi merata setelah kewajiban penggunaan masker wajah diberlakukan. Memakai masker ditemukan dapat mencegah lebih dari 78.000 infeksi di Italia, selama 6 April dan 9 Mei, dan lebih dari 66.000 infeksi di New York City selama 17 April dan 9 Mei. Masker adalah alat pelindung diri yang sangat penting pada saat ini. Pada orang yang dalam kondisi sehat, penggunaan masker perlu dibatasi agar persediaan masker di fasilitas kesehatan dan bagi orang-orang yang benar-benar membutuhkan, tidak menipis.

Efektivitas penggunaan masker kain corona masih menjadi pembahasan hingga saat ini. Di Indonesia, masyarakat umum diimbau mengenakan masker kain ketika beraktivitas di luar ruangan. Sedangkan masker medis diprioritaskan hanya bagi pasien corona dan petugas kesehatan, terutama yang merawat pasien corona. Jumlah orang yang terpapar virus corona di Indonesia mengalami kenaikan. Covid-19 tercatat 2.273 (naik 181) dengan angka kematian mencapai 198 (8,7 persen).

Menyikapi situasi terkini, Pemerintah Indonesia menganjurkan setiap warga yang beraktivitas di luar rumah untuk mengenakan masker. Anjuran memakai masker juga diterapkan pada orang yang sehat, tidak terbatas bagi mereka yang merasa kurang enak badan.

Pada awal kemunculan virus corona di Indonesia, pemerintah menganjurkan pemakaian masker hanya bagi mereka yang merasa kurang sehat saja. Namun, mulai sekarang, apakah Anda sedang tak enak badan atau merasa sehat, sebaiknya memakai masker terutama saat bepergian pada masa pandemi virus corona seperti sekarang ini. Hal ini selaras dengan studi terbaru di Amerika Serikat, yang mengarahkan semua orang harus mengenakan masker untuk pencegah penularan virus corona.

Aaron Hamilton, ahli kesehatan dari Cleveland Clinic mengatakan, pemakaian masker memang memberi perlindungan ekstra dari bakteri dan virus penyebab penyakit menular. "Sebaiknya, kita tetap memakai masker saat sedang beraktifitas di luar rumah," ucap dia.

Menurut para pakar dari Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS (CDC), sebagian besar yang terinfeksi Covid-19 tidak menunjukan gejala apapaun. Hal inilah yang membuat penyebaran virus ini semakin tak terkendali. "Virus corona bisa menyebar hingga jarak dua meter. Penularan bisa terjadi lewat droplet atau percikan yang keluar lewat batuk, bersin, atau berbicara satu sama lain," ucap Hamilton.

Ia juga menambahkan, penularan tersebut bisa terjadi lewat orang yang tidak menunjukan tanda-tanda infeksi virus corona, seperti demam, sesak napas atau batuk. Hamilton menilai masker kain juga efektif untuk mencegah penyebaran virus corona. Jadi, kita tidak perlu mengenakan masker bedah atau masker N95 yang biasa dipakai oleh petugas medis.

Menurutnya, memakai masker kain bisa membantu mencegah droplet yang kita keluarkan saat batuk, berbicara atau bersin tidak mengenai orang lain. "Hal ini tentu dapat memperlambat penyebaran virus," tambahnya. Selain itu, masker kain juga dapat mencegah kita dari kebiasaan menyentuh wajah dan menjadi pengingat visual untuk mempraktikan phisycal distancing.

Pemerintah dalam menghadapi situasi dan kondisi penyebaran Covid-19 saat ini, seharusnya lebih melakukan upaya tindakan preventif dalam membatasi penularan Covid-19. Pemberian edukasi kepada masyarakat merupakan langkah awal dalam membatasi penyebaran covid-19. Selain itu, mematuhi protokol kesehatan yang telah menjadi SOP pemerintah dalam penanganan Covid-19 hendaklah dilakukan secara penuh kesadaran.

Tidak hanya pemerintah tetapi masyarakat juga harus ikut berpartisipasi dalam mencegah penularan Covid-19. Sehingga laju dari penyebaran Covid-19 bisa diatasi dan bisa dikendalikan, sehingga aktifitas-aktifitas masyarakat yang dulunya terkendala menjadi kembali normal dengan memperhatikan protocol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Penulis adalah Mahasiswa Program Studi Sosiologi Stisipol Raja Haji Tanjungpinang.

Ucapan Idul Fitri

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit