logo batamtoday
Sabtu, 27 April 2024
JNE EXPRESS


Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang
PSSI Hentikan Liga Saru Selama Sepekan, Menpora: Harus Ada Investigasi Meyeluruh
Minggu, 02-10-2022 | 09:32 WIB | Penulis: Redaksi
 
Menpora Zainudin Amali dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Foto: istimewa)  

BATAMTODAY.COM, Malang - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan PSSI meminta maaf dan menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban dan pihak yang terkait peristiwa nahas kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).

Dalam rilis yang dikeluarkan PSSI pada Minggu (2/10/2022) dini hari, PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan hingga menyebabkan terjadinya kerusuhan hingga menewaskan 130 orang superter dan 180 luka-luka.

"Kami berduka cita dan meminta maaf kepada keluarga korban serta semua pihak atas insiden tersebut. Untuk itu PSSI langsung membentuk tim investigasi dan segera berangkat ke Malang," ucap Iriawan menambahkan.

Selanjutnya PSSI mendukung pihak kepolisian menyelidiki kasus ini. Menurut PSSI, insiden nahas di Stadion Kanjuruhan mencoreng wajah sepak bola Indonesia.

"Untuk sementara, kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan. Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," tutur Iriawan.

Pernyataan Iriawan itu berbeda dengan yang dikeluarkan Ketua Komdis PSSI Erwin Tobing. Dalam rilis sebelumnya, Komdis PSSI menyebut Arema terancam dilarang menjadi tuan rumah di Liga 1 pada sisa musim ini.

Kerusuhan di Kanjuruhan bermula dari bentrok suporter Arema FC dengan kepolisian. Pendukung marah karena Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya Surabaya dalam laga Liga 1.

Perintahkan Investigasi
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memerintahkan investigasi secara menyeluruh tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan setidaknya 130 orang.

Dengan kata lain, kata Zainudin, investigasi tidak hanya untuk kejadiannya saja, melainkan juga semua hal yang berkaitan dengan peristiwa itu.

"Saya sudah meminta investigasi secara menyeluruh bukan hanya kejadian itu saja, tetapi secara keseluruhan," kata Zainudin Minggu (2/9/2022).

Menurutnya, investigasi tragedi tersebut harus dilakukan secara serius. Sebab, dia tidak ingin dunia sepak bola kembali terpuruk.

"Tidak mau sepakbola kita ini akan kembali hal-hal yang di luar teknis atau di luar pembinaan di luar prestasi," ucapnya.

Selain itu, Zainudin juga menilai investigasi harus dilakukan secara serius untuk mengetahui pihak yang bertanggung jawab atas peritiwa yang menewaskan ratusan orang tersebut.

Zainudin menuturkan pihak yang bertanggung jawab nantinya harus dikenakan sanksi mengacu pada peraturan yang ada. Peraturan itu dapat mengacu pada peraturan yang dikeluarkan oleh PSSI maupun hukum yang ada.

Editor: Surya

Ucapan Idul Fitri

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit