BATAMTODAY.COM, Batam - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri berhasil menangkap tiga pelaku skimming Bank Riau Kepri. Ketiganya dibekuk di Bali.
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri, Kombes Pol Teguh Widodo, ketika dikonfirmasi, juga membenarkan bahwa tiga pelaku tersebut telah berhasil ditangkap. "Benar, sudah kita tangkap," kata Teguh, Senin (23/5/2022).
Diungkapkannya, dari ketiga pelaku skimming yang ditangkap, satu merupakan warga negara asing (WNA) dan dua lainnya merupakan warga negara Indonesia (WNI). "Dalam pengembangan kami berhasil mengamankan tiga orang pelaku. Mereka ditangkap di Bali saat hendak nyebrang ke Lombok, NTB," jelasnya.
Ditambahkan, hari ini, ketiga pelaku akan dibawa ke Polda Kepri untuk dilakukan pengembangan terhadap kasus dugaan skimming tersebut.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Kepri, Kombes pol Harry Goldenhardt mengatakan dari laporan tim perwakilan Bank Riau Kepri ke SPKT Polda Kepri diketahui jumlah kerugian akibat Skimming mencapai Rp 800 juta.
Harry menyebutkan dari laporan yang dilakukan tim perwakilan Bank Riau Kepri itu juga disertakan alat bukti hasil investigasi internal bank tersebut. "Bukti yang diserahkan berupa CCTV serta dua unit alat skimmer yang digunakan para pelaku," sebutnya.
Harry menerangkan peristiwa skimming pada sejumlah nasabah ini diketahui oleh dua orang saksi yang merupakan pegawai Bank Riau Kepri, saat melakukan pengecekan rutin mesin di salah satu ATM di kawasan PriMart, Tiban Center pada, Minggu (1/5/2022) lalu.
"Pada mesin ATM, petugas menemukan dua alat skimmer yang diduga sudah ditanam sejak beberapa hari sebelumnya oleh para pelaku," ungkapnya.
Harry menambahkan setelah petugas bank mengetahui adanya pemasangan alat skimmer di salah satu mesin ATM, lalu dilakukan pemeriksaan menyeluruh di semua ATM Bank Riau Kepri. "Hasil pemeriksaan ada dua mesin ATM lainnya juga ikut dipasang alat skimmer yakni mesin ATM yang ada di HBC Plaza, Sekupang dan di mesin ATM yang ada di Jodoh Center," ujarnya.
Editor: Gokli
