BATAMTODAY.COM, Batam - Satu dari tiga anak korban tengelam di Tepi Laut Batu Merah, Kecamatan Batuampar, belum juga ditemukan. Bahkan, Polairud Polda Kepri dan Basarnas dibantu warga sekitar, masih terus melakukan pencarian, Sabtu (16/4/2022).
"Dari kemarin sore ramai terus di sini untuk mencari anak itu, banyak juga warga yang hadir sekedar memberi dukungan," ujar Yanto, salah seorang warga Batu Merah, Sabtu sore.
Pantauan BATAMTODAY.COM, armada Polaroid Polda Kepri, maupun Basarnas, terlihat di sekitaran Laut Batu Merah hingga Laut Sekupang.
Informasi yang didapat di lapangan, ada 4 armada kapal dari Polaroid Polda Kepri dan satu dari Basarnas Kepri, ditambah lagi beberapa speed boat milik warga, yang juga turut membantu pencarian.
Menurut salah seorang petugas Polairud Polda Kepri di lokasi pencarian, pencarian korban tenggelam itu akan dilakukan hingga satu minggu ke depan, apabila tidak ada tanda-tanda penemuan korban. "Biasanya satu minggu pencarian, kalau belum jumpa, terus ada permintaan dari keluarga korban untuk pencarian lagi, ya kita lanjutkan," ungkap petugas, itu.
Untuk diketahui, berikut identitas dari ketiga korban yang tenggelam yaitu :
1.Nama: Daffa Al Dzakwan (Meninggal Dunia)
Tempat / tanggal lahir : Batam, 21 Mei 2013
Umur : 8 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Batu Merah atas RT 24 RW 7 Kelurahan Batu Merah Kecamatan Batu Ampar.
Nama orang tua : Iwan Judin / Dewi Ramadani
2. Nama: Muhammad Arkano Topazio(Meninggal Dunia) Tempat / tanggal lahir: Batam 7 Mei 2011
Umur : 10 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Tiban Lama Sekupang
Nama orang tua : Suatno / Tri Utari
3.Nama: M Alfatih (Belum Ditemukan)
Tempat / tanggal lahir : Batam
Umur : 10 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Batu Merah atas RT 24 RW 7 Kelurahan Batu Merah Kecamatan Batu Ampar
Nama orang tua : Mujiono.
Editor: Gokli