BATAMTODAY.COM, Karimun - PT Timah Tbk melepaskan ratusan bibit kepiting bakau di lokasi pantai Pongkar, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Kamis (31/3/2022). Pelepasan kepiting bakau itu melibatkan masyarakat nelayan.
Kegiatan ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan PT Timah Tbk untuk meminimalisir dampak menurunnya populasi kepiting bakau dan sekaligus bisa memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat.
Selain di Pongkar, pelepasan bibit kepiting bakau itu juga dilakukan di pantai Pulau Kundur, sebanyak 600 ekor.
Sekcam Tebing, Muchtisar --yang turut serta pada kegiatan tersebut menyampaikan apresiasinya kepada PT Timah.
"Pelepasan ratusan bibit kepiting bakau ini diharapkan ke depan kepiting akan berkembang dengan baik yang tentunya akan berdampak kepada nelayan," ujar Muchtisar, Jumat (1/4/2022).
Salah seorang nelayan di Desa Pongkar, Azwan, mengatakan, saat ini populasi kepiting bakau semakin sulit didapatkan dan bahkan bisa dibilang sudah hampir tak ada lagi.
"Syukur Alhamdulillah, PT Timah melakukan kegiatan penyebaran kepiting di lokasi ini. Saya sebagai nelayan Desa Pongkar sangat senang," kata Azwan.
Sementara seorang pembudidaya kepiting bakau, Erwin, mengatakan, apa yang dilakukan PT Timah Tbk dengan melakukan pelepasan bibit kepiting bakau perlu diapresiasi dan merupakan langkah yang tepat untuk mendukung upaya peningkatan populasi kepiting bakau.
"Mudah-mudahan kedepannya nanti kepiting bakau semakin banyak dan tak tertutup kemungkinan Kabupaten Karimun bisa menjadi sentra kepiting bakau," pungkasnya.
Ia menjelaskan, kalau kepiting bakau ini memiliki nilai ekonomis yang cukup bagus karena banyak diminati masyarakat, dan merupakan salah satu komoditi ekspor ke Malaysia dan Singapura.
"Sekarang ini sudah cukup banyak juga masyarakat yang membudidayakan kepiting bakau karena pangsa pasar di Singapura dan Malaysia cukup menjanjikan dan terbuka lebar," tutup Erwin.
Editor: Dardani
