logo batamtoday
Senin, 29 April 2024
JNE EXPRESS


Dianggap Tak Taati Prokes, Pemuda Bintan Utara Terusik Berita Hoaks
Minggu, 25-04-2021 | 10:32 WIB | Penulis: Harjo
 
Acara buka puasa Pemuda Bintan Utara beberapa hari lalu (Foto: Istimewa)  

BATAMTODAY.COM, Bintan - Sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda Bintan Utara merasa terusik kenyamanannya atas pemberitaan salah satu media online di Kepri, yang menyatakan 'Warga Tanjunguban Kurang Taat dalam Menerapkan Prokes'.

Berita yang diterbitkan media tersebut pada Sabtu (24/4/2021), menyoroti acara berpuka puasa sejumlah tokoh pemuda, yang juga dihadiri Wakil Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Bintan M. Idha, di Tanjunguban.

Pemberitaan tersebut diduga berasal dari foto yang diambil oleh para pemuda yang ikut dalam momentum berbuka puasa tersebut, bukan diambil langsung oleh wartawan yang bersangkutan.

Karena itu, para pemuda Bintan Utara menilai media online tersebut tidak layak menjadikan para pemuda yang hadir sebagai sumber berita. Sebab, merasa tidak memiliki kapasitas mengomentari masalah prokes Covid-19.

Bahkan sumber juga merasa tidak pernah membuat pernyataan secara resmi kepada media online tersebut. Sejumlah tokoh pemuda Bintan pun menilai berita tersebut hoaks dan cenderung mengadu domba.

"Momen yang ditayangkan, saat kita sedang berbuka puasa dengan beberapa pemuda lainnya dalam bentuk siratullrami. Sumber yang berkomentar dalam media tersbeut, saat kita konfirmasi juga mengaku tidak pernah menyampaikan pernyataan resmi," ujar M. Idha, Wakil Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Bintan kepada BATAMTODAY.COM, Minggu (25/4/2021).

Ditambahkan, kalau memang pihak Satgas Covid-19, yang menilai warga Tanjunguban yang jumlahnya puluhan ribu tidak taat prokes, mungkin masuk diakal.

Padahal sejauh ini, Satgas Covid-19 Bintan Utara belum ada menyatakan atau mengeluarkan statemen, bahwa warga Tanjunguban tidak mentaati prokes, kecuali himbauan untuk selalu memperhatikan prokes kepada masyarakat.

"Kita tidak paham apa maksud dari pemberitaan yang dibuat oleh oknum wartawan tersebut, kita juga belum mengetahui persis apakah wartawan tersebut sudah berkopeten atau tidak. Itu jelas harus menjadi perhatian pihak perusahaan medianya," ungkapnya.

Hal yang sama disampaikan oleh Darsono, Ketua Perpat Bintan Utara. Menurutnya, apa yang diberitakan media tersebut tersebut mengarah pada berita bohong alias hoaks serta rawan provokasi. Apalagi photo yang ditampilkan bukan karya sendiri dan tidak ada izin dari pengambil photo.

"Kita tidak paham apa maksud dari wartawan yang justru mengarah provokasi atau mengadu domba untuk membenturkan antar sesama pemuda di Bintan Utara. Padahal selama ini hubungan sesama pemuda di Bintan Utara selalu terjalin dengan baik dan harmonis," tegas Darsono yang diamini oleh sejumlah pemuda lainnya.

Ditambahkan, saat ini sejumlah pemuda merasa keberatan atas foto dan pemberitaan yang ditampilkan, justru foto tiba-tiba berubah dengan foto yang lain. Hal ini juga jelas menunjukkan oknum yang mengaku wartawan tidak profesional.

"Kami tidak menghendaki kehadiran wartawan khususnya di Bintan Utara, yang justru merusak hubungan baik antar sesama pemuda dan tokoh masyarakat dengan cara memprovokasi. Karena seharusnya wartawan hadir untuk mencerdaskan kehidupan masyarakat dan bukan sebaliknya," imbuhnya.

Editor: Surya

Ucapan Idul Fitri

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit