BATAMTODAY.COM, Batam - Polairud Polda Kepri mengamankan kapal KM MANDIRI yang tengah mengangkut muatan onderdil atau sparepart mobil dan bangunan tanpa dilengkapi dokumen kepabeanan, Selasa (9/3/2021) dini hari.
"Muatan tersebut tanpa dilengkapi dengan dokumen kepabeanan," kata Kasubdit Gakkum Polairud Polda Kepri, AKBP Nulhakim, kepada BATAMTODAY.COM, Selasa (9/3/2021) sore.
Ia mengatakan, sekitar pukul 04.30 Wib Unit I Subditgakkum menggunakan Kapal Patroli XXXI-1010 Ditpolairud Polda Kepri sedang melakukan penyelidikan di perairan Tanjunguncang, Kota Batam.
Penyelidikan mendapati KM MANDIRI yang dinakhodai NHW pada titik koordinat 1 derajat 5.821' N 103 derajat 54.149' E tidak dapat menunjukkan surat surat resmi pelayaran dan muatan.
Pada saat digeledah, tambahnya, pihaknya mendapati kapal kayu tersebut mengangkut barang bekas. Seperti 50 unit ban mobil, 40 unit velg mobil, 40 unit jok mobil, 2 karung karpet baru, 3 palet kaca, 8 keping seng spandek, 15 batang besi holo dan 40 batang lis gypsum.
"Muatan tanpa dokumen ini akan diseludupkan menuju Pulau Guntung, Riau," tutur Nulhakim.
Kapal dengan muatan beserta nahkoda dan ABK dibawa ke Mako Polairud Polda Kepri, Sekupang, guna pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui dan menjerat pemilik di Batam dan penadah barang seludupan ini di Guntung, Riau.
"Barang bukti berasal dari Singapura," ujarnya.
Editor: Yudha
