BATAMTODAY.COM, Batam - Gabungan tim dari Dinas Ketenaga Kerjaan (Disnaker) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam adakan pemeriksaan terhadap Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok yang bekerja di kawasan industri Tanjungincang.

Tim gabungan ini turun pada Rabu (12/2/2020) pagi. Pemeriksaan ini disampaikan terkait TKA Tiongkok yang datang ke Batam dari periode akhir Januari hingga awal Februari 2020 demi memastikan mereka benar-benar terbebas dari paparan virus corona.

Seperti yang dijelaskan Kadisnaker Batam, Rudi Syakiakirti bahwa pemeriksaan ini merupakan upaya antisipasi lanjutan, di mana sedari liburan imlek lalu telah banyak TKA Tiongkok dipulangkan ke negara asalnya.

Namun dikabarkan juga, ada beberapa TKA yang balik ke Batam di periode akhir Januari hingga awal Februari yang diwajibkan menjalani proses observasi selama 14 hari demi memastikan mereka benar-benar bebas dari paparan virus corona sebelum kembali bekerja, dan memberbaur dengan pekerja lainnya.

Lanjutnya, tempat observasi terhadap TKA ini diadakan di masing-masing mess perusahaan atau tempat TKA tersebut tinggal yang tidak jauh dari perusahaan, di mana mereka akan diawasi secara langsung dan ketat oleh tim gabungan Pemko Batam.

Sebelum pemeriksaan di hari ke-dua di dua perusahaan yang ada di kawasan Tanjung Uncang ini, sebelumnya telah diadakan pemeriksaan di hari pertama sedari Minggu (9/2/2020) hingga Selasa (11/2/2020) kemarin, total selama 4 hari hingga Rabu ini pemeriksaan berkelanjutan diadakan terhadap 40 orang lebih TKA tersebut.

Pemeriksaan hari pertama terhadap belasan TKA asal Tiongkok diadakan di tiga perusahaan yang berbeda. Hasil pemeriksaan pertama, kedua dan ketiga disebutkan tidak ada ditemui indikasi suspect akan paparan virus corona.

"Alhamdulillah sejauh ini aman, alias negatif. Cuma ada beberapa yang batuk biasa dan sudah dikasih obat dan pengawasan yang rutin. Untuk hari ke-4 ini sekitar," ujarnya singkat.

Editor: Gokli