BATAMTODAY.COM, Bintan - Lima orang pekerja fiber optik PT Atlanthic Internasional Access di daerah Tanjunguban Selatan tersengat arus listik pada Selasa (29/1/2019). Satu orang tewas dan 4 lainnya mengalami terluka.

Kapolsek Bintan Utara, Kompol Jamhur menyampaikan, lima korban yang tersengat listrik saat pemasangan tiang optik di antaranya, Aqso alias Linkin meninggal dunia, sementara untuk korban yang mengalami luka bakar, Romi (30), Firman (31), Alex (33) dan Dedy (31).

"Kecelakaan kerja yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan empat orang mengalami luka bakar akibat tersengat arus listrik tegangan tinggi," ungkapnya, Rabu (30/1/2019).

Jamhur menyampaikan, sesuai dengan keterangan pekerja yang jadi korban, pada saat melaksanakan pekerjaan dirinya bersama keempat rekan lainnya akan melakukan pemasangan tiang untuk kabel fiber optic internet/WiFi.

Di mana saat akan melakukan penanaman tiang, tiba-tiba tiang tersebut oleng dan mengenai kabel listrik PLN yang tidak Safety/terbuka (arus langsung). Sehingga menimbulkan percikan api dan menjalar mengenai korban yang tengah memegang tiang tersebut.

Aqso alias Linkin diantar terlebih dahulu ke Rumah Sakit Tanjunguban oleh warga sekitar menggunakan mobil dalam kondisi tidak sadarkan diri dan setelah diperiksa oleh dokter telah meninggal dunia.

Selanjutnya, korban lainnya langsung dibawa ke Rumah Sakit Tanjunguban oleh Warga sekitar, menggunakan mobil pick Up warna Putih. Keempat korban luka-luka masih dilakukan perawatan intensif oleh pihak medis.

"Sementara korban yang meninggal dunia, sudah dijemput oleh pihak keluarganya," tutupnya.

Editor: Gokli