BATAMTODAY.COM, Batam - Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Kadisnaker) Kota Batam, Rudi Sakyakirti, sangat menyayangkan kaburnya direktur PT Nagano Drilube Indonesia tanpa membayar gaji puluhan karyawannya.
Rudi mengakui pihaknya saat ini sedang memfasilitasi agar manajemen yang ada di Kota Batam tetap menjaga komunikasi dengan manajemen perusahaan di Jepang.
"Karyawannya ada banyak dan kita juga sedang mencoba memfasilitasi para pekerja PT Nagano agar uang mereka di BPJS Ketenagakerjaan bisa dicairkan segera," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Rabu (12/9/2018) siang.
Menurutnya, komunikasi yang tetap dijalin oleh management lokal dengan pemilik perusahaan diharapkan dapat memberikan hak-hak karyawan yang belum terselesaikan.
Selain itu, saat ini pihaknya telah melakukan rapat dengan manajemen PT Nagano yang ada di Kota Batam, pihak Batamindo, BKPM dan Tunas Karya, umtuk bersama-sama menyelesaikan masalah tersebut.
"Namun yang kami himbau saat ini agar seluruh manajemen perusahaan asing yang beroperasi di Kota Batam terbuka ke Dinas Ketenagakerjaan untuk meminimalisir kaburnya pemilik perusahaan ke negara asalnya. Terutama mengenai masalah keuangan, jadi kami dari Pemerintah Kota bisa mengantisipasi mengenai masalah pekerja," tuturnya.
Editor: Yudha
