BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dua pasangan calon (Paslon) wali kota Tanjungpinang berjanji akan membangun destinasi wisata kota Rebah, Sei Carang, Tanjungpinang.
Wacana tersebut disampaikan dalam debat putaran kedua Pilwako Tanjungpinang yang diadakan di Hotel Aston, Selasa (15/5/2018) malam.
Syahrul-Rahma dan Lis-Maya memiliki pandangan yang sama dalam mengembangkan potensi pariwisata Tanjungpinang. Keduanya menunjuk Kota Rebah, sebagai fokus pengembangan pariwisata jika terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang.
"Sungai Carang Kota Rebah belum memiliki objek wisata. Memiliki jembatan megah, tetapi tidak ada objek yang dapat dikunjungi," tutur Syahrul.
Menurut hemat Syahrul, penanganan kota Rebah diperlukan sentuhan tambahan yang mampu melahirkan objek pariwisata baru di kawasan tersebut. Termasuk pula peninggalan bersejarah di lokasi tersebut. Seperti makam-makam bangsawan melayu, reruntuhan istana serta sejarah kawasan tersebut, yang menurut Syahrul dapat dimanfaatkan untuk memberikan pengetahuan sejarah Melayu.
"Untuk mampu menarik wisatawan dapat pula ditambahkan akses langsung dari Sungai Carang menuju Penyengat, maupun sebaliknya. Sehingga, wisatawan akan terus tertarik untuk melakukan kunjungan ke Tanjungpinang. Sekaligus memperpanjang waktu kunjunganya," kata Syahrul.
Lis-Maya juga mengklaim, akan serius menggarap Kota Rebah. Maya mengatakan, jika terpilih, Paslon nomor urut 2 akan melakukan restorasi kota Rebah guna mempercantik kawasan dengan cara budidaya kunang-kunang dan membuat replika istana kota Rebah.
"Melakukan restorasi. Mempercantik kawasan dengan budidaya kunang-kunang dan membuat replika istana Kota Rebah," terang Maya mengenai gagasan yang dimiliki timnya.
Editor: Yudha
