logo batamtoday
Kamis, 28 Maret 2024
JNE EXPRESS


Bob Tutupoly, Sang Legenda Panggung Musik dan Pembawa Acara Tutup Usia
Selasa, 05-07-2022 | 08:04 WIB | Penulis: Redaksi
 
Musisi legendaris Bob Tutupoly semasa hidup. (Foto: Ist)  

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Bob Tutupoly meninggal dunia pada usia 82 tahun setelah dikabarkan sakit sejak lama. Sepanjang kariernya yang puluhan tahun melintang, Bob Tutupoly bukan hanya seorang musisi legendaris, tetapi juga pembawa acara yang piawai.

Pria kelahiran Surabaya 13 November 1939 ini diketahui telah memiliki minat terhadap dunia musik sejak kecil. Ia pun disebut sudah mulai bernyanyi sejak masa remaja.

Pada saat Bob Tutupoly duduk di bangku SMA, ia bergabung dengan Kwartet Jazz di RRI Surabaya bersama Didi Patirane. Di sana, ia merekam sejumlah lagu daerah asal Maluku, seperti Mande-mande, Sulie, dan Donci Bagici.

Ia juga sempat bergabung dengan sejumlah grup musik setelah itu. Termasuk, Band Bhinneka Ria yang kemudian menjuarai festival band di Surabaya dan se-Jawa.

Mereka juga pernah bermain bersama Trip Los Pancos dan merekam sejumlah lagu seperti Oto Bemo, Kopral Jono bersama Jack Lesmana pada 1960.

Hingga pada 1965, Bob Tutupoly bergabung bersama Pattie Bersaudara dan mulai untuk menggarap album. Beberapa lagu seperti Gunung Seribu Janji, Tak Mungkin Kulupa, Tiada Maaf Bagimu, dan Batu Nisan dihasilkan Bob semasa ini.

Ia juga mulai tampil di luar negeri, seperti Malaysia, Singapura, dan Hong Kong. Pada 1966-1969, Bob Tutupoly meraih predikat Penyanyi Kesayangan Siaran ABRI dan golden records karena hasil penjualan piringan hitamnya laris manis.

Bob Tutupoly sempat mencoba peruntungan dengan mengiyakan tawaran dari grup musik orang Indonesia di Amerika Serikat pada 1969. Bob dijanjikan dicarikan produser dan melakukan rekaman di sana.

Namun sayangnya saat Bob sudah di sana, angan tersebut kandas. Ia pun sempat menjadi penyanyi di sejumlah lokasi di Amerika Serikat untuk bertahan hidup.

Kembali ke Indonesia pada 1976, Bob Tutupoly kemudian merekam lagu Widuri yang ditulis oleh Slamet Aryadi. Lagu itu pun hit dan menjadi salah satu lagu ikonis dari Bob Tutupoly.

Sepanjang karier, Bob juga memiliki banyak album di antaranya adalah the Best of Bob Tutupoli, Album Nostalgia 2, Album Cinta Nostalgia 2, dan Tembang Kenangan Pop Indonesia.

Bob Tutupoly bukan hanya piawai dalam menyanyikan lagu. Ia kerap terlibat menjadi pembawa acara di sejumlah kegiatan dan program televisi, sebut saja Pesona 13 dan Ragam Pesona.

Banyak selebritas di masa itu yang menjadi bintang tamu acara Bob, seperti Benyamin Sueb, Chintami Atmanagara, Meriam Bellina, Iis Sugiarto, dan lain-lain.

Bahkan saat Bob sudah tak lagi muda, ia masih membawakan program Tembang Kenangan pada era milenium selama beberapa tahun.

Jejak Richard Oh, dari Penulis Jadi Sutradara Penangkap Jiwa Pram
Atas kiprah di dunia musik tersebut, Bob Tutupoly dianugerahi AMI Legend pada 2015.

"Musik lah yang membesarkan saya, dalam berkarier kita harus berdedikasi, artinya menghargai penonton, tapi yang penting tetap disiplin," kata Bob kala itu.

"Saat ini kebanyakan musisi kalau sudah terkenal mulai banyak tingkah. Pesan saya kepada musisi muda, Anda harus punya ciri khas, harus ada nilai tambah, khususnya yang bergaya Indonesia sehingga orang bisa mengenal," katanya.

Setelah acara tersebut, Bob Tutupoly jarang muncul di publik karena masalah kesehatan. Namun pada 2019, Bob menggelar perayaan ulang tahunnya ke-80 dengan sebuah konser musik bertajuk 80th Celebration Bob Tutupoly.

Ia menggandeng beberapa teman artis kenamaan, mulai dari Glenn Fredly, Tompi, hingga Vina Panduwinata di Jakarta.

Nama Bob Tutupoly semakin jarang terdengar seiring dengan kondisi kesehatannya yang melemah dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa waktu lalu, pihak keluarga sempat terbuka atas kondisi Bob.

"Dalam pemulihan dari beberapa penyakit dan saat ini sudah berumur di atas 82 tahun," kata Erick Tutupoly, keponakan Bob, kepada CNNIndonesia.com, Selasa (10/5/2022).

"Beliau dalam pemulihan di rumah sendiri. Penyakit orang sudah berumur ya, yang detailnya saya kurang paham," lanjutnya.

Erick juga menyebut bahwa Bob Tutupoly mengalami "sakit yang perlu perhatian khusus" selama beberapa bulan terakhir. Namun ia mengaku kurang mengetahui sudah sejak kapan kesehatan Bob Tutupoly menurun.

Hingga pada Selasa (5/7/2022), Bob Tutupoly meninggal dunia. Kabar ini dikonfirmasi keponakan sang legenda, Erick, kepada CNNIndonesia.com.

"Iya, benar," kata Erick.

Pengamat musik Stanley Tulung menyampaikan bahwa Bob Tutupoly meninggal dunia pada Selasa (5/7/2022) pukul 00.30 WIB.

Selamat jalan, Om Bob.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Dardani

KPU BATAM

KPU BATAM

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit