BATAMTODAY.COM, Jakarta - Seiring penggunaan, komponen kendaraan pasti termakan usia tidak terkecuali bagian mika atau reflektor lampu depan mobil.

Bila sudah berumur, apalagi tidak rutin dirawat, permukaannya bisa terlihat kusam dan menguning.

Roni Agung, Workshop Head Body & Paint Astra International - Peugeot, menjelaskan, perubahan warna pada mika bisa disebabkan panas yang muncul dari bohlam.

Skenario ini akan lebih para apabila pernah terjadi kesalahan pemasangan bohlam, misalnya memakai watt lebih besar dari spesifikasi standar. Temperatur panas yang berlebihan dari bohlam watt lebih besar mempercepat perubahan mika menjadi kekuningan.

"Sebaiknya gunakan bohlam lampu dengan daya yang sesuai dengan standarnya. Karena gunakan daya dengan watt lebih tinggi, bohlam akan hasilkan panas yang berlebih dan dapat mengakibatkan lampu mobil Anda berubah menjadi kuning. Aki pun tidak akan bertahan lama karena bekerja keras," jelas Roni.

Selain itu Roni juga bilang ada faktor lain penyebab kerusakan mika lampu, yakni usia pemakaian, cuaca, jamur kaca, goresan pada mika lampu, hingga cara pemakaian. Saat perawatan bohlam disarankan selalu memperhatikan bagian karet penutup, masalah robek atau getas komponen ini menyulut kerusakan. Selain itu reflektor disebut cepat menguning juga dapat dipengaruhi lubang sirkulasi udara mampat, seal penutup mika rusak, robek atau getas.

Kondisi itu membuat air mudah masuk ke rumah lampu, begitu pula debu atau kotoran. Jika mengalami hal ini segera ganti atau merapikan seal agar tidak ada celah air dan debu menyusup masuk. Tak kalah penting lagi membiasakan parkir di tempat teduh untuk menghindari paparan sinar ultraviolet (sinar UV) langsung. Selain itu upayakan selalu mencuci bagian kaca luar headlamp terutama saat habis turun hujan.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha