BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Polisi mengamankan tiga mahasiswa yang dianggap sebagai provokator kericuhan demo di UMRAH pada Senin (20/2/2018). Bahkan satu mahasiswa sempat dipukul dan dibawa paksa petugas.
Ketiganya dibawa paksa ke dalam Gedung Rektorat. Ketiga adalah Presma UMRAH bernama Muhammad Saputra, Suaeb, dan Robito Alam.
Sementara, Kabag Ops Polres Tanjungpinang, Kompol Afdal mengungkapkan, dalam aksi tersebut sejumlah mahasiswa diamankan. Diduga ketiga menjadi provokator dalam ricuhnya aksi unjuk rasa.
"Kita mengamankan karena diduga mereka memprovokasi terjadinya kericuhan," ungkapnya.
Sebelumnya, aksi unjuk rasa para mahasiswa UMRAH tak terkendali. Petugas kepolisian yang berjaga di luar lingkungan kampus pun terpaksa masuk untuk membubarkan aksi.
Puluhan petugas berseragam lengkap pun diturunkan untuk membubarkan aksi secara paksa. Namun, massa pun semakin beringas.
Sehingga, polisi melepaskan dua kali tembakan peringatan. Tak hanya sampai disitu, petugas kepolisian pun sempat menembakkan gas air mata untuk mebubarkan massa.
Editor: Yudha
