BATAMTODAY.COM, Batam - Penataan Bundaran Tuah Madani Batam Center atau yang biasa disebut Bundaran Regata mulai dikerjakan, akses menuju kawasan Ocarina untuk sementara ditutup hingga pengerjaan selesai.

Irwan Saputra, Kepala Bidang Pertamanan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Batam mengatakan penataan Bundaran Madani dilakukan sesuai dengan kontrak kerja terhitung mulai 5 Juni 2015 dan dikerjakan oleh pemenang tender PT Kreasi Abadi. 

"Saat ini sedang dilakukan pemagaran di Bundaran Tuah Madani," kata Irwan, Senin (15/6/2015).

Nantinya, kata dia, di Bundaran Madani akan dibangun lima titik air mancur, tugu dan peta Batam. Hal ini diharapkan dapat memperindah kawasan tersebut, dan nantinya dapat menjadi land mark bagi Batam.

Penataan itu membuat akses jalan ditutup dari Batam Center menuju Ocarina untuk sementara. "Jalan ditutup, sampai kapan saya belum tahu. Nantinya akan ada alat berat untuk menggali kolam. Sehingga agar tidak membahayakan pengendara lain terpaksa. Kita imbau juga untuk pengendara roda empat dan dua untuk berhati-hati saat melintasi jalur tersebut," katanya. 

Disinggung tahapan pekerjaan pembuatan Bundaran Tuah Madani, Irwan mengaku sampai saat ini belum memiliki jadwal atau tahapan proyek tersebut, karena pada 16 Juni pihaknya dengan pemenang tender akan melakukan rapat untuk membahas itu. 

"Tahapan pengerjaan kita besok baru mau rapat dengan mereka. Sesuai kontrak kerja pekerjaan tersebut akan rampung 6 bulan kemudian. Artinya proyek yang memakain Rp 1,9 miliar dari APBD Kota Batam 2015 akan rampung pada Desember mendatang," pungkasnya.

Editor: Dodo