BATAMTODAY.COM, Batam - Razia yang dilakukan ratusan personel Polda Kepri di kapal KM Kelud, Rabu (4/3/2015) siang di Pelabuhan Sekupang, Batam, membuahkan hasil. Dua buah koper berwarna cokelat tak bertuan berisi 10 kg ganja kering dalam kemasan siap edar, berhasil diamankan.
Pengamanan dua buah koper tak bertuan pada pukul 15.10 WIB itu pun sempat mengegerkan 2.000-an penumpang KM Kelud dari Belawan, Medan, itu. Dua koper itu ditemukan petugas di dalam kapal, tepatnya di pintu keluar penumpang.
Tak ada satupun penumpang yang mengakui sebagai pemilik koper bertuliskan "Polo" itu. Saat dibawa menuju kantor Kepolisian Kawasan Pelabuhan (KKP), penumpang bertanya-tanya dan mengerumuni petugas.
"Apa-apa yang dibawa? Itu narkobanya, ya? Pelakunya dapat tidak?" teriak penumpang berambut panjang asal Medan. (Baca: 200 Personel Polisi dan 3 Anjing Pelacak Periksa 2.000 Penumpang KM Kelud).
Salah satu koper berukuran sedang itu ternyata berisikan gempalan ganja kering siap edar sebanyak 10 balok dengan berat sekitar 10 kg setelah dibuka di kantor KKP Sekupang.
"Ganjanya itu hanya satu koper saja, yang satu lagi kosong. Tentunya pemilik barang haram ini satu orang," ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Kepri, Kombes Polisi Wiyarso, kepada pewarta, sekitar pukul 03.30 WIB.
Wiyarso menuturkan, awalnya seorang petugas melihat ada dua buah tas travel merek Polo berwarna cokelat di dekat pintu keluar KM Kelud. Karena tidak ada yang mengaku sebagai pemiliknya, anggota pun memantau dari jauh.
Petugas yang merupakan Intel Polda Kepri itu berpikir akan ada orang mengambilnya. Namun setelah ditunggu lebih dari setengah jam, tak ada yang mengambil koper tersebut.
Petugas mencoba memancing pemilik koper. "Hei! Ada yang tinggal. Ini kopernya siapa punya?" teriak Wiyarso menirukan ucapan petugas memanggil pemilik koper. (Baca: Polisi Temukan 7 Kilogram Ganja Tak Bertuan di Pelabuhan Sekupang)
Namun saat berpura-pura untuk memanggil tersebut tidak ada satu pun yang mengaku sebagai pemilik koper. Sehingga ia berkoordinasi dengan beberapa petugas lain di dekat koper tersebut untuk membuka koper itu.
Saat dibuka, satu koper sudah kosong, sedangkan satu kope lagi berisikan 10 balok ganja kering. "Karena tidak ada penumpang yang mengaku makanya petugas langsung membuka tas tersebut," jelasnya.
Ganja kering ini selanjutnya akan dibawa ke Direktorat Narkoba Polda Kepri untuk diperiksa lebih lanjut. (*)
Editor: Roelan
