BATAMTODAY.COM, Batam - Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam mengerahkan 15 armada untuk mem-backup penanganan sampah di tiga kecamatan yang nantinya akan dikelola pihak ketiga.

"Bengkong, Lubukbaja dan Batuampar. Kecamatan tersebut akan dikelola mitra, sedangkan untuk enam kecamatan lainnya kami yang melakukan swakelola," ujar Yudi Atmaji, Kepala Bidang Kebersihan DKP Kota Batam.

Yudi mengatakan, untuk tiga kecamatan yang nantinya akan dikelola oleh pihak swasta tersebut, DKP belum dapat mengerahkan armada secara penuh saat ini. DKP masih fokusnya menangani enam kecamatan yang diswakelola oleh pihaknya sendiri.

"Kalau di daerah Bengkong, Lubukbaja dan Batuampar, sampahnya dapat kami angkut pada sore hari menggunakan dua shift dengan menurunkan 15 armada, karena paginya kami mengangkut sampah di enam kecamatan," jelas Yudi.

Yudi menambahkan, dari informasi yang didapatnya, kemungkinan pada awal Februari sudah didapat pemenang tendernya. Karena itu pada awal Februari tersebut kemungkinan pengakutan sampah di Kota Batam akan lebih maksimal.

"Tapi kalau proses lelang gagal, kami belum tahu langkah apa yang akan diambil nantinya," ujarnya.

Ia menambahkan, kemungkinan dalam tahun ini saja DKP bakal menggunakan pihak ketiga. Karena pada tahun 2016 DKP bakal ada pertambahan armada, sehingga diharapkan dapat menganggkut semua sampah yang ada di Batam.

"Kemungkinan tahun 2016 kami dapat melakukan swakelola sendiri, tapi untuk mengangkut seluruh sampah di Batam ini DKP butuh 70 dumptruck," jelasnya. (*)

Editor: Roelan