BATAMTODAY.COM, Batam - Dukungan terhadap Soerya Respationo untuk maju dalam Pemilihan Gubernur mendatang terus mengalir. Pada Senin (10/11/2014) relawan Aku Hanya Ingin Menangkan Soerya Aja (AHIMSA) dideklarasikan untuk mendukung Soerya sebagai Gubernur Kepri mendatang.
Ketua AHIMSA, Djoni Trison saat acara deklarasi mengatakan, relawan tersebut terbentuk setelah melihat fenomena Soerya di tengah masyarakat.
"Pak Soerya tidak pernah minta-minta jadi Gubernur. Tapi masyarakatlah yang meminta bapak untuk jadi Gubernur," kata Djoni.
Hal ini, lanjutnya, sedikit tidak lazim mengingat saat ini banyak calon yang sangat berambisi menjadi Kepri 1. Sehingga pihaknya berkesimpulan bahwa dukungan masyarakat ini tulus karena melihat kemampuan dan perhatian Soerya ke masyarakat sangat tinggi.
"Berangkat dari kenyataan tersebut, beberapa masyarakat bergerak tanpa pamrih untuk mendukung pak Soerya. Kami mengumpulkan uang pribadi, mencetak kaos dan spanduk sendiri," ujar Djoni.
Senada dengan Djoni, pendiri AHIMSA, Sukhri Fahrial mengatakan bahwa figur Soerya dikenal sebagai bapaknya wong cilik. Perhatian dan sentuhan yang diberikan selama menjabat sebagai Wakil Gubernur tak hanya dirasakan satu kalangan saja, akan tetapi seluruh kalangan.
"Jika pemimpinnya baik, akan menciptakan pemerintahan yang baik. Pembangunannya juga baik dan ujungnya pembangunan bisa dirasakan semua masyarakat. Kriteria pemimpin ini ada di dalam diri Soerya," kata Sukhri.
Mendapat dukungan tersebut, Soerya mengucapkan terimakasih. Menurutnya, jabatan dan kedudukan adalah sasaran antara saja. Adapun Sasaran utama kekuasaan adalah bagaimana mensejahterahkan masyarakat.
Saat ini, paradigma pemimpin sudah berubah. Jika selama ini pemimpin disanjung dan dilayani, sudah berubah menjadi pelayan masyarakat atau abdi masyarakat. Tak hanya itu, pemimpin juga harus berdiri diatas kepentingan banyak orang dan tidak satu golongan saja.
"Pemimpin harus aspiratif. Jika aspiratif, maka masalah yang ada dimasyarakat pelan tapi pasti akan terselesaikan dan masyarakat menjadi sejahtera," tutup Soerya.
Editor: Dodo
