logo batamtoday
Kamis, 25 April 2024
JNE EXPRESS


Bapedal Batam Akan Periksa Lima Saksi Pembuangan Limbah di Tanjungpiayu
Jum'at, 24-10-2014 | 16:55 WIB | Penulis: Gokli Nainggolan
 
Llimbah yang bersera di Tanjungpiayu. (Foto: dok/BATAMTODAY.COM)
 

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Batam akan memeriksa lima orang saksi terkait pembuangan limbah glasswool di lahan kosong dekat pemukiman warga Pancur Swadaya, Kelurahan Tanjungpiayu, Kecamatan Seibeduk. Pemeriksaan saksi itu dijadwalkan mulai pekan depan.

Kepala Bapedal Kota Batam, Dendi Purnomo, menyampaikan, setelah mendapat laporan dari warga, pihaknya langsung terjun ke tempat pembuangan limbah tersebut. Selain mengambil sampel untuk diteliti, pihak Bapedal Kota Batam juga menyegel tempat pembuangan limbah itu.

"Pengawas dan penyidik sudah turun ke lapangan. Sampel dan keterangan warga sudah diambil. Pekan depan akan dimulai pemeriksaan terhadap lima orang saksi," kata Dendi, Jumat (24/10/2014) sore.

Kendati Dendi tidak menjelaskan secara rinci nama-nama saksi yang akan diperiksa, didapat informasi pada Kamis (23/10/2014) sore dua orang yang sudah dimintai keterangan oleh Polsek Seibeduk dipanggil ke Kantor Bapedal Kota Batam juga untuk dimintai keterangan. Kedua orang yang dipanggil itu diketahui bernama Lee Swee Hak alias Albert selaku HRD di PT Peng Yap M & E System dan Ati warga Seibeduk yang membeli limbah itu dari perusahaan tersebut.

Sementara keterangan yang didapat dari warga Puncur Swadaya, limbah glasswool itu milik dari PT Panasonic yang terletak di Kawasan Industri Sincom di daerah Batam Center. Sedangkan yang membuang limbah tersebut ke lahan kosong atau tepatnya di samping SMPN 40 Batam merupakan warga setempat, pemilik usaha besi tua yang juga rekanan bisnis Ati.

Belum diketahui apakah orang-orang itu yang akan diperiksa jadi saksi oleh Bapedal Kota Batam. Warga berharap agar diproses dan ditangkap lantaran sudah membuat masyarakat menderita penyakit gatal-gatal.

"Limbah ini sudah membuat warga terserang penyakit gatal-gatal. Bapedal Batam jangan tutup mata, pemiliknya harus ditangkap," kata Martin, salah seorang warga, Kamis (23/10/2014) siang. (*)

Editor: Roelan

Ucapan Idul Fitri

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit