BATAMTODAY.COM, Batam - Hanya berselang satu hari setelah menangkap seorang pria membawa sabu dalam tasnya, petugas Bea dan Cukai di Pelabuhan Internasional Batam kembali menciduk Nelli Rexkiana, seorang wanita yang membawa narkoba jenis shabu, Selasa (30/9/2014), sekitar pukul 15.30 WIB.

Wanita berusia 36 tahun ini nekat membawa shabu dengan cara menyimpan di pakaian dalam yang dikenakannya. Barang haram itu ia bawa dari Pasir Gudang, Johor Baru, Malaysia menggunakan kapal MV Widi Express 15.

Tertangkapnya wanita itu setelah melewati mesin pemindai. Pada tubuhnya, didapati ada benda yang disimpan pada pakaian dalamnya. Begitu diperiksa, ditemukan shabu seberat 1.011 gram yang sudah dikemas dalam lima bungkus kecil.

Dua diantara lima bungkus sabu tersebut, disimpan oleh wanita bernomor paspor A 5259883 ini di kiri dan kanan payudara. Kemudian satu bungkus lagi di dalam korset serta dua bungkus lainnya dijepitkan di kiri dan kanan selangkangan menggunakan kaos kaki.

Sebelum melewati mesin pemindai, petugas juga melihat gerak-gerik pelaku mulai mencurigakan. Alhasil, setiap pergerakannya selalu diawasi oleh petugas. Wanita tersebut kemudian dibawa ke kantor Bea dan Cukai Batam di Batu Ampar, untuk diamankan.

Sementara itu, Kepala Bidang Penindakan dan Pengawasan (P2) kantor Bea dan Cukai Tipe B Batam, Kunto Prasti, mengatakan, pihaknya memang telah menggagalkan penyelumdupan narkoba di Pelabuhan Batam Center.

"Sabu itu dikemas beberapa bungkus dan disembunyikan di pakaian dalam yang dikenakannya. Penyelidikan lebih lanjut kami serahkan kepada kepolisian," pungkasnya.

Baru setelah diamankan di kantor Bea dan Cukai, wanita tersebut beserta barang bukti kemudian digiring ke Mapolda oleh Ditresnarkoba Polda Kepri, Satnarkoba Polresta Barelang serta BNN Kepri.

Editor: Dodo