logo batamtoday
Jum'at, 26 April 2024
JNE EXPRESS


Kehabisan BBM, Speedboat Seatech Tujuan Batam Terapung-apung di Perairan Pulau Kasu
Kamis, 31-07-2014 | 08:42 WIB | Penulis: Irwan Hirzal
 

 

BATAMTODAY.COM, Batam - Speedboat Seatech yang mengangkut penumpang arus balik lebaran Idul Fitri dari berbagai pulau di Kepri sempat terapung-apung di perairan Pulau Kasu. Dalam perjalanan dari Pulau Penyalai menuju Batam, kapal cepat tersebut berhenti mendadak di perairan Pulau Kasu karena kehabisan BBM, Rabu (30/7/2014).

Seperti diungkapkan salah satu penumpang Speedboat Seatech, Surya, kapal cepat itu berhenti mendadak di periaran Pulau Kasu. Saat itu kondisi cuaca gelap dan angin kencang disertai hujan mendera perairan tersebut.

"Kapal yang saya tumpangi tiba-tiba berhenti mendadak, saat itu kondisi cuaca buruk. Beruntung kapal tidak tengelam lantaran gelombang laut tidak kencang," ujar Surya kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (30/7/2014).

Menurutnya, kapal mendadak berhenti dikarenakan bahan bakar minyak (BBM) kapal tersebut habis. Sejumlah penumpang pun sangat menyayangkan hal tersebut, karena sangat mengganggu keselamatan penumpang.

"Coba kalau gelombang laut tinggi, bisa-bisa kami tengelam, apalagi kafasitas penumpang melebihi kapasitas," ujarnya

Surya menjelaskan, Speedboat Seatech berangkat dari Pulau Penyalai menuju Tajungbatu dan lanjut berlayar ke Pulau Burung. Ketiga di Tanjungbatu semua tempat duduk 76 kursi sudah penuh, namun tiba di Pulau Urung kapal tersebut menaikan penumpang tanpa ada penumpang yang turun.

Penumpang yang naik juga tidak tanggung-tanggung mencapai 30 orang, lantas penumpang tersebut rela berdiri hingga ahirnya kapal berhenti mendadak di perairan Pulau Kasu. "Itu operator kapalnya sudah tidak mementingkan keselamatan penumpang, sudah tau kapal penuh kenapa penumpang dinaikkan lagi," ujarnya.

Dengan berhentinya kapal mendadak karena kehabisan minyak, penumpang yang diperkirakan mencappai 110 itu harus menunggu hingga 20 menit.

"Diperkirakan kita di tengah laut itu 20 menit, seharusnya kapal sudah bisa bersandar pada pukul 09.30 WIB. Namun baru sampai Pelabuhan Domestik Sekupang pukul 10.30 WIB," ujarnya

Terkait kejadian tersebut, BATAMTODAY.COM belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak yang bersangkutan. Sementara Syabandar PDS, Yovan Siahaan, mengaku itu bukan kafasitasnya lantaran kapal bukan berlayar dari Batam.

"Tapi minyak sudah kami kirim melalui Batam dan seluruh penumpang dinyatakan selamat tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut," ujarnya.

Editor: Redaksi

Ucapan Idul Fitri

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit