BATAMTODAY.COM, Karimun - Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karimun, Aunur Rafiq mengatakan, masyarakat harus siap menghadapi tatanan kehidupan baru atau new normal di tengah pandemi Covid-19 yang hingga saat ini belum ditemukan vaksinnya.
Aunur Rafiq mengatakan, langkah menuju new normal, protokol kesehatan harus dijalankan, disiplin dan komitmen masyarakat untuk wajib mengikuti aturn itu.
"Kita sudah buat pengamanan di pelabuhan dan juga Puskesmas siap untuk melayani, namun kalau perilaku masyarakat tidak juga mau mematuhi protokol kesehatan, bisa saja Karimun yang saat ini sudah kembali ke Zona Kuning akan turun menjadi Zona Merah," katanya, Jumat (3/7/2020).
Untuk itu, tegas Aunur Rafiq, pemerintah dan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karimun terus saja mengingatkan dan mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan.
"Pakailah masker, jaga jarak dan cuci tangan dengan sabun, ini sudah membantu dalam pencegahan dan penyebaran Covid-19," pesan Aunur Rafiq.
Aunur Rafiq yang juga sebagai Bupati Karimun menjelaskan, saat ini ada 7 PDP yang sedang dirawat di RS Muhammad Sani dan on proses di laboratorium PCR di Batam. "Dari 7 PDP tersebut masih menunggu hasil pemeriksaan PCR dan mudah-mudahan hasilnya keseluruhan PDP tersebut negatif," harap Aunur Rafiq.
Dari update data perkembangan Covid-19 di Kabupaten Karimun per 3 Juli 2020 hingga pukul 12.00 WIB, tercatat orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 283 orang, selesai pemantauan 282 orang, proses pemantauan 1 orang di Kecamatan Meral.
Sementara jumlah Pasein dalam pengawasan (PDP) tercatat 47 orang, selesai pengawasan 39 orang, proses pengawasan rumah sakit 7 orang, proses pengawasan rumah 0 orang, PDP meninggal 3 orang dan 3 negatif PCR.
Sedangkan jumlah pasien positif Covid-19 tercatat 6 orang, pasien positif Covid-19 yang sembuh 6 orang dan proses rawat 0 orang. Untuk proses pemeriksaan laboratorium PCR 56 orang, PDP diperiksa 46 orang , 3 positif, 36 negatif dan 7 on proses. ODP diperiksa 5 orang, 5 negatif, OTG diperiksa 5 orang, 3 positif , 2 negatif.
Selain itu ada 1.210 yang telah di rapid test dan 25 reaktif, terdiri dari 19 PDP, 5 OTG, 1 ODP serta sisanya 1.185 orang non reaktif.
Editor: Gokli
