BATAMTODAY.COM, Karimun - Kawasan terpadu Gold Coast Karimun pada tahun 2020 ini akan dilanjutkan ketahap pembangunan.
Hal ini disampaikan CEO Panbil Group, Johannes Kennedy, pasca launching Meral Integrad Maritime Industry, Kamis (12/12/2019). "Untuk reklamasi dapat dikatakan sudah hampir selesai dan sudah tahap konstruksi, yang selanjutnya akan masuk ke tahap pembangunan feri terminal, jeti, vila dan ruko di dalam kawasan Gold Coast Karimun ini," ungkapnya.
Seperti diketahui, 19 Januari 2019 lalu, Panbil Group melakukan soft launching Karimun Gold Coast yang merupakan salah satu mega proyek di kawasan Coastal Area Tanjungbalai Karimun.
Kawasan Pesisir Timur Pulau Karimun ini nantinya akan dibangun sebagai kawasan bisnis terpadu dengan segala sarana dan prasarana yang lengkap, termasuk hotel bintang dan pusat perbelanjaan seperti mall.
Ditargetkan dalam masa waktu 2 tahun kawasan Gold Coast Karimun ini sudah ada feri terminal dan bangunan vila, ruko serta jeti.
Dari pantauan BATAMTODAY.COM di lapangan, pembangunan kawasan Gold Coast Karimun yang terletak di Pesisir Timur Pulau Karimun agak sepi aktivitas setelah kasus OTT Gubernur Kepri non aktif, Nurdin Basirun. Sekarang ini, aktivitas keluar masuk kendaraan proyek kembali terlihat di lahan seluas 100 hektar itu.
Editor: Gokli