BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Gubernur Provinsi Kepri, H Nurdin Basirun menyatakan oprimis pengerjan proyek penataan Kawasan Pantai Gurindam 12 dan jalan lingkar Tanjungpinang yang menelan dana Rp530 miliar (anggaran tahun jamak 2018-2020) akan selesai dengan tepat waktu.
Nurdin mengatakana, pembangunan jalan lingkar berserta kelengkapan lainnya dalam proyek Gurindam 12, merupakan instrumen yang tepat dalam melengkapi sarana dan prasarana infrastruktur daerah yang mengedepankan potensi kelautan.
"Infrastruktut ini juga akan dapat memberikan nuansa baru bagi wajah Kota Tanjungpinang sebagai ibukota Provinsi Kepri. Kita harapakan, pengerjaan Kawasan Pantai Gurindam 12 berjalan lancar dan selesai tepat waktu," kata Nurdin, saat acara doa selamat dalam rangka dimulainya pekerjaan penataan Kawasan Pantai Gurindam 12 di Ocean Corner Taman Laman Bunda Tepi Laut, Tanjungpinang, Jumat (12/10/2018).
Gubernur Nurdin yakin dengan telah selesainya proyek ini nanti, banyak kegiatan strategis yang dapat dikembangkan. Seperti perlombaan-perlombaan laut yang lebih bisa dinikmati masyarakat dengan maksimal, kawasan yang luas yang dapat digunakan untuk kegiatan besar dan khususnta untuk menggelar kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ0, serta dapat juga digunakan untuk kegiatan lainnya.
"Berbagai kegiatan besar dapat digelar nantinya di titik lokasi ini dan lebih khusus lagi dapat mengurai kemacetan serta meningkatkan perekonomian daerah," kata Nurdin.
Nurdin menceritakan, diberikannya nama Gurindam 12 sendiri berkaca dari posisi letak kawasan yang sedang dalam pembangunan ini, berada tepat di depan Pulau Penyengat.
"Itu menjadikan dasar, karena Gurindam 12 lahir di Pulau Penyengat," cerita Nurdin.
Nurdin juga meyakinkan, pengerjaan proyek ini akan tetap berjalan dan ditargetkan dapat selesai pada tahun 2020 mendatang. "Pembangunan memang mahal, tetapi kita akan tetap fokus, tidak akan mengorbankan kegiatan lainnya," tambah Nurdin.
Acara doa selamat dimulainya pengerjaan proyek Gurindam 12 sendiri diawali dengan pembacaan ayat suci Al-quran oleh Ustadz Duduy Sa'dullah. Selanjutnya pembacaan doa yang dipimpin oleh Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri, Abdul Razak dan peletakan batu pertama di titik lokasi pada sebuah boat tongkang di laut.
Untuk diketahui, penataan Kawasan Pesisir Pantai Gurindam 12 Kota Tanjungpinang, merupakan proyek tahun jamak dengan masa pelaksanaan 2018-2020 dan akan menelan APBD Kepri sebesar Rp530 miliar.
Alokasi dana Rp530 milliar APBD Kepri selama 3 tahun itu, akan diperuntukan pada pembangunan infrastruktur penataan Kawasan Pesisir Pantai Gurindam 12, Jalan Lingkar Kota Tanjungpinang sebesar Rp514 miliar, konsultan manajemen konstruksi sebesar Rp10,42 miliar dan operasional proyek sebesar Rp5 miliar.
Mega proyek penataan Kawasan Pesisir Pantai Gurindam 12 Jalan Lingkar Kota Tanjungpinang ini, merupakan salah satu bagian dari rencana pembangunan trase Jalan Lingkar Tanjungpinang-Pulau Bintan sepanjang 33 Km yang nantinya status jalanya akan ditingkatkan dari jalan provinsi menjadi jalan nasional dan telah masuk dalam dalam Renstra Kementrian PUPR dan RPJMN 2015-2019.
Editor: Gokli
