BATAMTODAY.COM, Batam - Dua orang pelaku pengiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI), berinisial MS dan AM, berhasil diamankan oleh Tim Hunting Korpolairud Baharkam Polri yang di-backup oleh Tim Satya Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri.

Selain menangkap kedua pelaku, Tim Hunting Korpolairud Baharkam Polri juga berhasil menyelamatkan 5 orang calon PMI yang akan diberangkatkan ke Malaysia secara illegal.

Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt didampingi Dir Polairud Polda Kepri AKBP Marudut Liberti Panjaitan, Jumat (17/9/2021).

"Kronologis kejadian berawal dari informasi yang diberikan oleh masyarakat, pada hari Kamis tanggal 9 September 2021 dengan TKP di perairan Sei Lekop, Sagulung, Kota Batam. Tim bergerak langsung ke TKP dan berhasil mengamankan dua orang pelaku berinisial MS dan AM serta menyelamatkan lima orang Pekerja Migran Indonesia (PMI)," ujar Harry.

Pelaku dan korban diamankan di perairan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, saat hendak berangkat ke Malaysia secara illegal.

"Dari hasil pemeriksaan dua orang pelaku ini secara sengaja memperoleh keuntungan dengan mengirimkan PMI secara illegal," ujarnya.

Tin gabungan juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit speed boat dengan mesin tempel 1 X 40 PK dan 2 handphone hengkang milik pelaku .

"Sampai dengan hari ini para Pekerja Migran Indonesia telah diserahkan ke B2PMI Kepri untuk selanjutnya dikembalikan ke daerah asalnya. Kedua orang pelaku masih terus kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut," tutup Harry.

Pasal yang dipersangkakan terhadap pelaku yaitu Pasal 69 Jo Pasal 81 UU RI 18 / 2017 Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Jo Pas 55 (1) Ke-1 KUHPidana dengan ancaman hukuman paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 15 miliar.

Editor: Yudha