logo batamtoday
Rabu, 17 April 2024
JNE EXPRESS


Berpotensi Jadi Pandemi Baru, Kini Flu Babi G4 Muncul di China
Rabu, 01-07-2020 | 15:52 WIB | Penulis: Redaksi
 
ilustrasi. (Istimewa)  

BATAMTODAY.COM, Batam - Infeksi virus corona di dunia belum juga selesai ditangani. Namun baru-baru ini, peneliti China menemukan virus baru yang disinyalir memiliki efek yang tak kalah ganas. Virus tersebut dinamai virus G4 yang merupakan turunan dari H1N1 atau flu babi.

Sontak kabar ini membuat publik kembali merasa resah. Pasalnya belum juga virus corona menemukan vaksin, kini sudah ada lagi virus baru. Peneliti khawatir jika infeksi virus ini bisa merebak menjadi pandemi.

Melansir dari Liputan6.com, dalam jurnal berjudul Prevalent Eurasian avian-like H1N1 swine influenza virus with 2009 pandemic viral genes facilitating human infection, disebutkan babi dianggap sebagai inang penting untuk menghasilkan virus pandemi influenza. Agar tidak semakin membingungkan, berikut fakta-fakta terkait flu babi G4:

Virus Baru Menyerupai H1N1

Melalu jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences, seorang peneliti bernama Hong Lei Sun memberikan penjelasan terkait flu babi jenis baru. Lei Sun mengatakan bahwa virus G4 yang ditemukan di Tiongkok ini memiliki kemiripan dengan virus H1N1. Seperti yang diketahui, infeksi virus H1N1 pernah menjadi pademi pada tahun 2009.

"Kami melaporkan pengawasan virus flu babi dari 2011 hingga 2018 di Tiongkok dan mengidentifikasi genotipe 4 (G4) yang muncul baru-baru ini menyerupai virus H1N1, yang membawa pandemi 2009," tulis peneliti Hong Lei Sun, dikutip dari jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences.

Menimbulkan Infeksi Lebih Parah

Tidak main-main, Lei Sun menuturkan lebih lanjut, infeksi virus ini bisa terjadi lebih parah dari sebelumnya. Gejala infeksi pernafasan dan batuk juga terlihat dari infeksi virus ini.

Lebih parah dari virus G1/H1N1, virus ini bisa menyebabkan pendarahan dan pembengkakan pada tubuh.

"Kami menemukan infeksi dengan virus G4 EA mengakibatkan gejala klinis yang parah, seperti demam, bersin, mengi, dan batuk. Rata-rata penurunan berat badan maksimum yang lebih tinggi berkisar antara 7,3 hingga 9,8 persen," Lei Sun menuturkan lebih lanjut.

Vaksin Belum Tersedia
Meskipun memiliki kemiripan dengan flu babi H1N1, namun sampai sekarang vaksin virus ini belum ditemukan. Vaksin yang dapat digunakan untuk menangkal virus H1N1 belum terbukti dapat melawan virus G4.

Para peneliti berharap, publik tetap waspada terhadap ancaman virus lain selain virus corona yang tengah diperangi saat ini.

Sumber: Merdeka.com
Editor: Chandra

Ucapan Idul Fitri

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit