logo batamtoday
Rabu, 24 April 2024
JNE EXPRESS


Puskesmas Sei Jang Tanjungpinang Raih Penghargaan dari Dinkes Kepri
Senin, 09-12-2019 | 18:28 WIB | Penulis: Redaksi
 
Puskesmas Sei Jang Tanjungpinang saat melayani seorang pasien. (Diskominfo Kepri)  

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Puskesmas Sei Jang, Kota Tanjungpinang, meraih penghargaan Program Indonesia Sehat 2019 dari Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau.

Kepala Dinkes Tanjungpinang, Rustam mengatakan, penghargaan tersebut diberikan terkait program pelayanan yang dilakukan Puskesmas Sei Jang. Program pelayanan yang dilaksanakan Puskesmas itu yakni Kunjungan Rumah pada penderita hipertensi dan diabetes atau dikenal dengan nama 'Kurma Tasik'.

Apresiasi tersebut disampaikan langsung Plt Gubernur Kepri, H Isdianto kepada Pengelola Program PIS PK Puskesmas Sei Jang di Hotel Sahid Batam yang disaksikan Kepala Dinkes Kepri, Tjetjep Yudiana dan pejabat Kementerian Kesehatan.

Rustam mengemukakan, Program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga di Sei Jang dilaksanakan secara maksimal.

Program ini dilakukan melalui pendataan keluarga oleh tim kesehatan Puskesmas untuk melihat status kesehatan keluarga berdasarkan 12 indikator keluarga sehat.

Selanjutnya masalah kesehatan yang dihadapi keluarga akan langsung dilakukan intervensi oleh tim kesehatan tersebut ataupun tim lainnya sesuai kebutuhan baik langsung pada keluarga tersebut maupun secara kolektif melalui komunitas setempat.

Kunjungan rumah dilakukan oleh suatu tim terdiri dari dokter, tenaga promosi kesehatan untuk perubahan perilaku, bidan dan perawat. Selama 2018 berhasil dikunjungi 73 keluarga penderita dan selama 2019 berhasil dikunjungi 93 keluarga.

Puskesmas Sei Jang dianggap berhasil karena telah melakukan pendataan terhadap 8.689 keluarga atau 92 persen dari 9.386 keluarga yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut.

"Dan yang terpenting, Puskesmas ini tidak berhenti pada pendataan saja, tetapi berupaya melakukan analisis dan intervensi inovatif untuk menangani permasalahan kesehatan yang dihadapi keluarga," ujarnya, belum lama ini, seperti dilansir situs resmi Diksominfo Kepri.

Sesuai permasalahan kesehatan yang paling banyak ditemukan adalah hipertensi dan diabetes, maka Puskesmas Sei Jang meluncurkan intervensi inivatif yang dikenal sebagai Kurma Tasik yaitu Kunjungan Rumah pada Penderita Hipertensi dan Diabetes.

Kunjungan rumah ini dianggap cakupannya masih kurang menjangkau seluruh keluarga penderita yang membutuhkan perhatian, sehingga diluncurkan program intervensi inovatif yang kedua, yaitu Peduli Si Dia.

Kepada penderita diabetes dan hipertensi diberikan Kartu Patuh, sebagai bentuk catatan medis sederhana meliputi catatan tensi, gula darah, obat yang diberikan, yang harus dibawa pada setiap mengakses layanan.

"Peduli Si Dia (peduli penderita hipertensi dan diabetes) merupakan layanan hipertensi dan diabetes yang dilakukan dari RW ke RW. Tim kesehatan datang ke setiap RW dan masyarakat penderita hipertensi dan diabetes datang pada lokasi yang disepakati," katanya.

Melalui pola intervensi ini, 6 RW telah dikunjungi selama 2019 dengan kegiatan berupa senam bersama, edukasi kesehatan, pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat untuk penderita hipertensi dan diabetes.

"Melalui Peduli Si Dia jumlah penderita hipertensi dan diabetes yang bisa dilayani menjadi lebih banyak yaitu 232 orang penderita," tuturnya.

Editor: Gokli

Ucapan Idul Fitri

Berita lainnya :
 
 

facebook   twitter   rss   google plus
:: Versi Desktop ::
© 2024 BATAMTODAY.COM All Right Reserved
powered by: 2digit