BATAMTODAY.COM, Natuna - Kabupaten Natuna khususnya wilayah Kota Ranai diselimuti kabut asap. Bahkan Gunung Ranai tampak tertutupi kabut di bagian tengah hinggah puncak.

Hal itu sontak menjadi pembicaraan hangat warga Natuna. Kabut sudah mulai terlihat sejak Minggu (5/5/2019) pagi.

"Mulai dari semalam banyak kabut asap. Apalagi kalau pagi hari, gunung ranai saja seperti tertutup asap," ujar Ardi, Warga Ranai, Senin (6/5/2019).

Menanggapi hal itu, Asrul, Prakirawan Cuaca BMKG Natuna menyampaikan hingga hari ini belum terdeteksi titik panas di wilayah Natuna. Namun pada Minggu (5/5/2019) kemarin terpantau ada dua titik panas tetapi tingkat kepercayaan berskisar 60 persen sampai 80 persen .

"Hari ini tidak ada terpantau titik panas, penyebaran asap kurang terlihat di citra satelit karena mungkin keadaan awan yang cukup banyak," ucap Asrul.

Menurutnya, ada dua dugaan asal asap yang sampai di kabupaten Natuna. Pertama, berasal dari sisa lahan yang terbakar, dan dugaan kedua kabut asap bawaan dari wilayah lain seperti daerah Sumatera bagian selatan dan Kalimantan bagian barat.

"Beberapa hari ini wilayah Sumatera Selatan dan Kalimantan Barat terpantau titik panas. Jika dilihat dari pergerakan pola angin dapat berdampak. Saat ini arah angin kami perkirakan dari arah selatan hingga barat daya," terang Asrul.

Sementara untuk Prakirawan cuaca, Asrul menambahkan, suhu di wilayah Natuna saat ini berkisar 29 derajat celcius hingga 33 derajat celcius. Secara umum keadaan cuaca di wilayah Natuna saat ini banyak dipengaruhi pertumbuhan awan secara lokal dan pergerakan awan dari wilayah selatan dan barat natuna.

"Sehingga kemungkinan terjadinya hujan bersifat lokal," pungkasnya.

Editor: Yudha